Deklarasi Pemilu Damai, Masyarakat DIY Diajak Ciptakan Suasana Kondusif dan Aman

Deklarasi Pemilu Damai, Masyarakat DIY Diajak Ciptakan Suasana Kondusif dan Aman

Dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan dalam pelaksanaan pemilu, Pemda DIY mengadakan Deklarasi Pemilu Damai 2024, di Monumen Serangan 1 Maret, Selasa (21/11/2023). -DOK.-

 

DISWAYJOGJA – Dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan dalam pelaksanaan pemilu, Pemda DIY mengadakan Deklarasi Pemilu Damai 2024, di Monumen Serangan 1 Maret, Selasa (21/11/2023).

BACA JUGA:ASN dan PPPK DIY Wajib Netral pada Pemilu 2024, Sekda Awali Penandatanganan Pakta Integritas

 

 “Kita semua harus berkomitmen untuk menjaga suasana kondusif dan aman. Hari ini kita berkumpul untuk mendeklarasikan tekad bersama untuk melaksanakan Pemilu dengan semangat yang tinggi. Namun tetap menjunjung tinggi norma-norma kemanan dan keberadaban,” ungkap Sekretaris Daerah DIY Beny Suharsono.

BACA JUGA:Dimeriahkan Pawai Mobil Politik, KPU Kota Tegal Terima Kirab Pemilu 2024

 

Agenda tersebut dihadiri oleh Komandan Resor Militer (Danrem) 072/Pamungkas Brigjen TNI Zainul Bahar, Kepala Biro Tapem KPH. H. Yudanegara, serta anggota Bawaslu se-DIY.

BACA JUGA:DCT Ditetapkan, 680 Caleg DPRD DIY Siap Berkontestasi di Pemilu 2024

Beny mengajak masyarakat bersama-sama berkomitmen untuk menjaga etika dan integritas serta menghindari isu-isu yang dapat memecah belah masyarakat. Selain itu mendorong partisipasi aktif masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab kita terhadap bangsa dan negara.

 

BACA JUGA:Kirab Pemilu di Kulonprogo, Ketua KPU Provinsi DIY Minta Dukungan Polres dan Polsek

”Semoga rangkaian kegiatan deklarasi dan kirab Pemilu damai ini menjadi langkah awal yang kuat menuju pemilu yang damai dan berintegritas.” Harapnya.

 

Beny jugamengajak agar proses demokrasi dijadikan sebagai ladang kebersamaan dan persatuan bukan alat untuk memecah-belah. ”Dengan semangat kebersamaan mari kita wujudkan pemilu yang membawa negeri ini pada kemajuan dan kesejahteraan bersama,” tambah Beny.

BACA JUGA:Kampanye Pemilu 2024 Dilarang Konvoi Pakai Knalpot Brong

 

Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan menyebutkan, berdasarkan data Bawaslu, Yogyakarta termasuk daerah dengan kategori rawan sedang. Dengan demikian, tahun ini, perlu bersama-sama untuk menjaga pemilu tetap damai dan kondusif. Apalagi DIY merupakan daerah dengan keunggulan pariwisata dan pendidikan, jika terjadi kericuhan akan mengurangi kepercayaan masyarakat untuk datang.

BACA JUGA:Di Wonosobo, Alat Peraga Kampanye Pemilu Terpasang di Titik Terlarang

 

“Pemilu adalah sebuah kegiatan besar, tapi tidak mengurangi arti kegiatan-kegiatan lainnya di Yogyakarta sudah terbiasa dengan acara-acara besar. Jadi mari kita melaksanakan pemilu ini dengan damai, nyaman, aman,” ungkapnya.

 

Ketua Bawaslu DIY Mohammad Najib berharap agar berbagai elemen masyarakat bersama mengawal pemilu 2024. “Kami ingin trauma masyarakat dalam situasi yang tidak aman, situasi yang penuh dengan kekerasan, penuh dengan intimidasi, penuh dengan tindak pelanggaran hukum yang lain itu bisa untuk kita minimalisir. Kami ingin Yogyakarta ini tetap damai,” ungkapnya.

 

Dalam pemilu, ada tiga komponen penting yang harus ada. Ketiganya adalah calon yang dipilih, pemilih serta sarana dan prasara. KPU DIY sudah melakukan persiapan untuk menyediakan sarana dan prasarana bagi masyarakat yang memiliki hak pilih.

 

Sementara itu, Ketua KPU DIY Ahmad Shidqi mengimbau kepada mahasiswa dan warga masyarakat yang tidak memiliki KTP DIY untuk mengajukan pindah memilih paling lambat tanggal 15 Januari 2002. Dengan demikian, mereka yang memiliki hak pilih, bisa melaksanakan pemilu di Yogyakarta. (*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: