Hari Pertama Makan Bergizi Gratis, Kantin Sekolah di Sleman Kurangi Jualan Nasi
Sugi Gunardi, penjual kantin SD Negeri Sindudadi Timur, Sleman, DIY, mengaku mengurangi jualan nasi hingga 40 persen, saat hari pertama program Makan Bergizi Gratis dimulai, Senin (13/1/2025).--Foto: Anam AK/diswayjogja.id
Sementara itu, Plt Kepala SD Negeri Sindudadi Timur, Haryanto mengatakan, pihaknya menyambut baik program MBG tersebut, dengan harapan agar siswa mengalami pertumbuhan yang baik dari sisi asupan makanan bergizi.
"Alhamdulillah, anak-anak antusias sekali dengan adanya program makanan bergizi, tentunya anak-anak dapat mencegah stunting dan pertumbuhan. Anak-anak antusias sekali, bahkan ada anak-anak yang menanayakan ini menunya besok apalagi," ujarnya.
BACA JUGA : Terkait Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis, Penjaga Kantin Merasa Khawatir Omzet Anjlok
BACA JUGA : Program Makan Bergizi Gratis di Sleman Ditunda, Ada Kendala Administrasi
Sebanyak 167 siswa SD Negeri Sindudadi Timur mendapatkan menu bergizi mulai dari ayam, sayur, pisang, dan susu, saat jam istirahat sekolah.
"Kalau jadwal makannya jam 9.30 WIB saat istirahat pertama, kita distribusikan ke anak-anak, karena ini program MBG, bukan makan siang," katanya.
Salah satu siswa kelas 2 SD Negeri Sindudadi Timur, Muhammad Arkan mengaku suka dengan menu yang dimakannya, meski masih ada menu yang kurang. "Lauknya enak, tapi nasinya kurang banyak," katanya.
BACA JUGA : Anggaran Makan Bergizi Gratis Rp102 Miliar, Sekolah di Kota Yogyakarta Tunggu Pelaksanaan
BACA JUGA : Anggaran Rp42 Miliar untuk Program Makan Bergizi Gratis, Pemda DIY Tunggu Petunjuk Teknis
Sementara Alikah Kinanti Ayu Putri, siswa kelas 6 SD Negeri Sindudadi Timur juga mengaku melahap habis, apalagi dengan sayur yang dimakan.
"Biasanya bawa bekal, tapi tidak ada sayurnya. Kalau sekarang ada sayurnya, enak," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: