“Kalau suruh masak sendiri, ya belum siap. Sekarang kita juga belum dapat (juknis) apa-apa. Kami juga belum berani untuk ke sana (komunikasi dengan komite),” terangnya.
Setali tiga uang, Wakil Kepala Bidang Sarpras dan Humas SMP Negeri 6 Kota Jogja, Widawati, berujar, sekolahnya belum pernah disasar uji coba MBG. Hanya saja, penyelenggaraan makan bersama siswa-siswi di sekolah secara serentak sudah berulangkali diakukan, dengan pengadaan secara mandiri.
“Makan bergizi bersama pernah, tapi anak-anak bawa sendiri. Itu sudah biasa kami laksanakan. Tapi, kalau makan siang dari kementerian, itu belum ada,” ungkapnya.