Fakta Dibalik Bakpia yang Sering Dijadikan Buah Tangan Dari Yogyakarta

Selasa 22-10-2024,10:24 WIB
Reporter : Dikana Alfina
Editor : Syamsul Falaq

diswayjogja.com - Setiap orang yang liburan ke Yogyakarta, biasanya akan membeli oleh-oleh seperti bakpia untuk sanak saudara. Selain awet, isian bakpia juga sudah beragam  seiring perkembangan zaman. 

Bakpia khas Yogyakarta ini biasanya diisi dengan kacang hijau, namun sekarang isiannya lebih variatif. Beberapa di antaranya seperti cokelat, keju, durian, nanas, cokelat kacang dan lainnya.

Meski populer sebagai buah tangan dari Yogyakarta, tapi tahukah Anda fakta di balik dari bakpia? Yuk cari tahu informasi selengkapnya di bawah ini

1. Nama asli tou luk pia

Jika menilik ke latar belakang sejarahnya, bakpia yang merupakan kudapan berbentuk bulat pipih ini ternyata tidak serta merta ada di Yogyakarta. 

BACA JUGA : Taman Sari Jogja Tidak Hanya Destinasi Wisata, Pesanggarahan Keraton Punya Banyak Fungsi

BACA JUGA : Fakta Menarik Tentang Jogja Belum Diketahui Banyak Orang, Pernah Menjadi Ibu Kota Indonesia

Bakpia sebenarnya memiliki nama asli tou luk pia yang berarti  kuenya berisi kacang hijau. Namun, istilah untuk bakpia sendiri berasal dari Bahasa Tionghoa dialek Hokkian.

Konon, bak berarti daging, sementara pia berarti kue sehingga arti bakpia sebenarnya adalah kue khas China yang berisi daging babi yang diolah.

Namun, karena disesuaikan dengan kultur masyarakat Yogyakarta, maka isi kue ini diganti dengan kacang hijau yang sudah dihaluskan. Kemudian, nama bakpia diganti menjadi kue pia isi kacang hijau. 

2. Pertama Kali Diperkenalkan di Indonesia pada 1940-an

Bakpia  merupakan kudapan impor atau tepatnya hasil pertukaran budaya China dan Jawa pada zaman dulu.

BACA JUGA : BMKG Menyebutkan Beberapa Wilayah Di Jogja Diperkirakan Akan Hujan Hari Ini

BACA JUGA : 1000 Pemanah Ramaikan Event The Grand Triumph di Jogja Expo Center, Cek Disini

Resep asli bakpia pertama kali diperkenalkan di Indonesia oleh pendatang asal Tionghoa bernama Kwik Sun Kwok pada 1940-an.  Kwik kemudian menyewa sebidang tanah di Yogyakarta milik Niti Gurnito.

Kategori :