Detail Proyek, Eksklusivitas dan Dampak Ekonomi Hotel Ultra Mewah Banyan Tree Bali, Berikut Info Selengkapnya

Jejak Global yang Kuat: Saat ini, Banyan Tree Group telah mengelola lebih dari 70 hotel dan resort yang tersebar di lebih dari 20 negara. Portfolio mereka tidak hanya mencakup hotel mewah, tetapi juga jaringan spa berkelas dunia dan residensi mewah. Keahlian mereka dalam menciptakan pengalaman wellness dan relaksasi akan menjadi nilai tambah utama di Bali.

Fokus pada Keberlanjutan: Kehadiran Banyan Tree di Bali akan membawa serta sentuhan desain yang mengutamakan prinsip ramah lingkungan, mempromosikan gaya hidup wellness (kesejahteraan), dan secara aktif menggunakan produk-produk berkelanjutan dalam operasionalnya. Hal ini sesuai dengan tren global pariwisata yang semakin bertanggung jawab.

BACA JUGA : Menenangkan dan Estetik! Ragam Wisata Glamping Hits Bali 2025, Suasana Tenang Dengan View Alam Memukau

BACA JUGA : Deretan Tempat Healing di Sentul Bogor, Pengalaman Menyenangkan Dijamin Fresh Kembali

Pernyataan dan Komitmen Manajemen

Pihak manajemen PT Intra Golflink Resorts Tbk. (GOLF) menegaskan bahwa proyek ini bukan sekadar investasi, melainkan penciptaan nilai jangka panjang.

Ikon Baru Kawasan: Komisaris Utama PT Intra Golflink Resorts, Darma Mangkuluhur Hutomo, menyatakan bahwa luxury boutique hotel ini akan menjadi ikon baru bagi kawasan New Kuta Golf. Ia menekankan bahwa melalui kerja sama dengan Banyan Tree, pihaknya tidak hanya fokus pada pembangunan struktur fisik, tetapi juga pada penciptaan pengalaman sarat nilai keberlanjutan. Pernyataan ini menunjukkan fokus pada kualitas dan filosofi brand, bukan sekadar kuantitas.

Memperkuat Destinasi Golf: Direktur Utama PT Intra Golflink Resorts, Dwi Febri Astuti, menambahkan bahwa hotel ini akan memperkuat posisi New Kuta Golf sebagai destinasi golf terintegrasi yang diakui secara internasional. Integrasi antara lapangan golf kelas dunia dengan akomodasi ultra luxury akan menciptakan sinergi yang menarik bagi segmen wisatawan golf premium.

Mesin Pertumbuhan Pendapatan: Secara finansial, hotel ini diproyeksikan menjadi mesin pertumbuhan pendapatan berulang bagi perusahaan (GOLF). Kehadirannya diharapkan mampu mendongkrak value jangka panjang bagi para pemegang saham melalui pendapatan yang stabil dari sektor hospitality yang eksklusif.

BACA JUGA : Memukau dengan Spot Foto Keren! Berikut Rekomendasi Wisata Viral Jawa Tengah untuk Kunjungan Libur Akhir Tahun

BACA JUGA : Rekomendasi Wisata Gurun Pasir di Indonesia dengan Pemandangan Luar Biasa, Patut Dikunjungi Saat Liburan

Dampak Multiplier terhadap Ekosistem Bali

Pembangunan dan operasional hotel ultra-mewah ini diperkirakan akan memberikan dampak berganda (multiplier effect) yang signifikan terhadap perekonomian dan ekosistem pariwisata Bali, khususnya di Kabupaten Badung.

Pembukaan Lapangan Kerja: Proyek ini akan menyerap banyak tenaga kerja lokal, dari fase konstruksi hingga operasional. Pembukaan lapangan kerja baru menjadi salah satu manfaat langsung yang dirasakan masyarakat sekitar, sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) lokal melalui pelatihan standar layanan internasional Banyan Tree.

Penguatan Ekosistem Pariwisata: Kehadiran hotel berstandar internasional ini akan memperkuat ekosistem pariwisata Bali secara keseluruhan, menarik lebih banyak investasi di sektor terkait, dan mendorong peningkatan kualitas layanan di sektor-sektor pendukung lainnya.

Peningkatan Pendapatan Daerah: Proyeksi pendapatan hotel yang tinggi akan berdampak positif pada pendapatan daerah Kabupaten Badung melalui pajak dan retribusi. Pemerintah Kabupaten Badung sendiri telah memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan hotel ini, menjadikannya contoh sukses kolaborasi antara pihak swasta dengan otoritas lokal demi kemajuan daerah.

BACA JUGA : 5 Pilihan Kuliner Menarik Khas Purbalingga Paling Siap Manjakan Lidahmu saat Berwisata, Cek Disini

Sumber: