Lonjakan Wisatawan di Libur Panjang, Dinas Pariwisata DIY Lakukan Persiapan Matang
Dinas Pariwisata DIY lakukan persiapan matang menyambut lonjakan wisatawan di libur Isra Miraj dan Imlek-Foto by Jakarta Daily Indonesia-
Menurutnya, langkah tersebut berperan besar dalam menarik lebih banyak wisatawan domestik maupun mancanegara.
Dengan koordinasi yang baik antara pemerintah, pengelola destinasi wisata, dan pelaku industri pariwisata, Yogyakarta berharap mampu menjaga reputasi sebagai salah satu destinasi wisata utama di Indonesia.
BACA JUGA : Direktur TI BPJS Kesehatan Berikan Penghargaan Kepada Dua Rumah Sakit di Yogyakarta, Ini Detailnya
BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta - TNI AU Tanamkan Cinta Tanah Air di Kalangan Pelajar
Libur Isra Miraj dan Imlek kali ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan sektor pariwisata DIY.
Gerakan Wisata Bersih
Untuk menyambut libur panjang, Dinas Pariwisata Bantul tidak mengadakan acara khusus.
Menurut Markus, kegiatan atau acara biasanya digelar oleh hotel, restoran, atau pusat perbelanjaan di Kota Yogyakarta dan Sleman.
Namun, kunjungan wisatawan yang tinggi di kawasan Pantai Parangtritis menjadi momentum peluncuran program Gerakan Wisata Bersih (GWB) oleh Menteri Pariwisata RI, Widiyanti Putri Wardhana, pada Kamis (23/1/2025).
"Parangtritis ini destinasi wisata yang cukup terkenal di Yogyakarta, dan kami melakukan pembersihan dua hingga tiga kali sehari. Kami ingin memberikan contoh dan inspirasi bagi destinasi wisata lainnya," kata Widiyanti saat ditemui di Pantai Parangtritis, Kamis.
Program Gerakan Wisata Bersih ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan pengelola wisata tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan destinasi wisata, terutama di tempat yang menjadi ikon pariwisata seperti Pantai Parangtritis.
Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan, Dinas Pariwisata Bantul berharap momentum libur Imlek ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pelayanan serta menjaga kenyamanan pengunjung di seluruh destinasi wisata di Kabupaten Bantul.
BACA JUGA : Adanya Rasionalisasi untuk Program MBG, Program Padat Karya di Sleman Hanya Digelar di Tujuh Lokasi
BACA JUGA : Tim GASPOL Dinas Kesehatan Boyong Juara 2 Lomba Yel-yel HUT Kabupaten Brebes ke 347
Peningkatan Volume Kendaraan
Pada hari biasa, kata Hary, volume kendaraan di perkotaan Yogyakarta berkisar 98.000-an satuan mobil penumpang (smp).
Artinya, pada libur panjang Imlek dan Isra mi'raj ini kemungkinan terjadi peningkatan 9.800 atau hampir 10.000 kendaraan tiap harinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jogja.tribunnews.com