Sewa Lapangan Dan GOR Pemkot Yogyakarta Semakin Mudah Lewat Sewa Aset Di JSS

diswayjogja.com - Pemkot Yogyakarta terus berusaha meningkatkan kemudahan masyarakatnya untuk mengakses pelayanan publik.

Mulai tanggal 1 Oktober 2024, pelayanan sewa lapangan dan juga GOR aset Pemerintah Kota Yogyakarta dapat diakses lewat menu Sewa Aset yang ada di aplikasi Jogja Smart Service - JSS.

Dengan adanya layanan tersebut, masyarakat dapat mengakses sewa lapangan dan GOR dengan memakai telepon seluler kapan pun dan di mana pun.

Kepala Bidang Pengelolaan Aset Daerah Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah - BPKAD, yakni Tatik Wahyuningsih berkata bahwa sebelum terdapat layanan Sewa Aset di JSS, untuk mengurus sewa lapangan ataupun GOR aset Pemekot Yogyakarta, masyarakat harus memberikan surat kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaraga Kota Yogyakarta.

Lalu mengurus ke Bidang Aset BPKAD Kota Yogyakarta. Kemudian, ke Bank BPD DIY untuk membayar sewa dan ke Bidang Aset BPKAD Kota Yogyakarta untuk mengambil tiket sewanya.

BACA JUGA : Pemkab Beri Apresiasi Pada Petani Milenial Di Sleman Karena Rajin Memanfaatkan Teknolgi Modern

BACA JUGA : Pemkab Sleman Menilai Data Stunting Miliknya Lebih Valid

"Dengan hadirnya aplikasi Sewa Aset di JSS semuanya dapat dilakukan di rumah. Jadi sangat efektif,  masyarakat juga akan lebih efisien tenaga dan waktu, tak perlu jauh-jauh dan tak perlu bolak balik mengurus," kata Tatik ketika dikonfirmasi, pada hari Selasa (22/10/2024).

Pada pembuatan aplikasi Sewa Aset di JSS, BPKAD telah bekerja sama bersama Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta.

Ia mengatakan bahwa tujuan dari adanya layanan Sewa Aset di JSS ini gunanya untuk meningkatkan kualitas dari pelayanan publik dan untuk mempermudah masyarakat mengakses layanan sewa fasilitas Pemkot Yogyakarta.

Adanya layanan Sewa Aset juga memberi kemudahan bagi aparatur dalam memberi pelayanan dan juga meminimalisir potensi pendapatan yang sudah hilang. Termasuk juga untuk mewujudkan pelayanan yang akuntabel dan juga transparan.

BACA JUGA : Dengan SPBE, Pemda DIY Dorong Keterbukaan Informasi Secara Cepat, Mudah Dan Tepat

BACA JUGA : PPP Gesing Diresmikan, Siap Suplai 5.000 Ton Ikan Per Tahun

"Dilihat dari sisi pemerintah, ini jadi sebuah solusi dari keterbatasan ASN jika para pemohon harus ditemui satu per satu, menyediakan tiket, membuatkan ketetapan retribusi, serta memeriksa pembayaran. Mulai sekarang itu semuanya sudah bisa dilakukan dengan otomatis autopilot by aplikasi," terangnya.

Tatik juga menjelaskan mengenai mekanisme dari Sewa Aset lewat JSS, caranya yaitu kamu buka aplikasi JSS, ketik 'Sewa Aset' di kolom penelusuran layanan. Kemudian pilih jenis objek sewa GOR atau lapangan, lalu pilih lokasi. Lalu pilih sesi jam dan tanggal sewa, kemudian klik tambah ke dalam keranjang.

Kemudian, akan keluar besaran sewa yang perlu dibayar. Pembayaran bisa dengan cara nontunai lewat Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).

Setelah sudah terbayar, lalu akan keluar e tiket yang bisa ditunjukan kepada penjaga lapangan ataupun GOR. Penjaga tersebut akan menscan e tiket guna menverifikasi," tambah Tatik.

BACA JUGA : Ratusan Tenaga Kerja Di Sleman Kena PHK Hingga Oktober 2024

BACA JUGA : Keterlibatan Masyarakat Lokal Memperkuat Ekonomi Kreatif Di Yogyakarta

Terdapat 3 lapangan aset Pemkot Yogyakarta yang dapat disewa masyarakat yaitu Lapangan Sidokabul, lapangan Karang, dan Lapangan Mancasan.

Sedangkan, GOR aset Pemkot Yogyakarta ada 5 diantaranya yaitu GOR Segoro Amarto, GOR Wirobrajan, GOR Wirogunan, GOR Warungboto, dan Gor Ngampilan.

BPKAD Kota Yogyakarta telah mencatat per tanggal 1 sampai 22 Oktober 2024 terdapat 317 permohonan sewa GOR dan lapangan yang sudah masuk di layanan Sewa Aset di JSS.

Adapun jumlah dari penerimaan sewa aset lapangan dan GOR dari tanggal 1 sampai 22 Oktober 2024 yaitu kisaran Rp. 29, 57 juta.

Salah satu penyewa GOR yaitu warga Pakuncen, bernama Tugiman merasa sangat terbantu dan dimudahkan dengan adanya layanan Sewa Aset di JSS .

Ia dapat mengurus sewa GOR Wirobrajan dari rumah untuk olahraga badminton tanpa harus bolak balik pergi ke dinas terkait.

BACA JUGA : Akses Pasar Modal Yang Mudah Tingkatkan Daya Saing UMKM Di Yogyakarta

BACA JUGA : KPU Jogja Siapkan 3 Sesi Debat Bagi Peserta Pilkada, Bahas Isu Sampah Hingga Inklusivitas

"Sebelum adanya aplikasi itu, sewa GOR harus kirim surat terlebih dahulu ke Dndikpora, kemudian konfirmasi ke BPKAD lalu bayar biaya sewanya ke BPD. Sekarang sudah bisa dilakukan dari rumah sehingga jaddi lebih mudah, cepat dan juga efektif. Kita hanya tinggal datang ke GOR ketika hendak badminton. Jadi sangat membantu sekali," ucap Tugiman.

Sumber: https://www.beritajogja.com