Rekomendasi Menu Takjil Sehat Rendah Kalori! Gak Bakal Bikin Gemuk!

Rekomendasi Menu Takjil Sehat Rendah Kalori! Gak Bakal Bikin Gemuk!

Rekomendasi Menu Takjil Sehat Rendah Kalori!--Google.com

JOGJA DISWAY - Buka puasa adalah saat yang dinantikan oleh umat Muslim di berbagai belahan dunia setelah menjalani hari penuh menahan lapar dan haus.

Bagi mereka yang sedang berusaha menurunkan berat badan selama bulan Ramadan, penting untuk memilih takjil yang sehat dan rendah kalori sebagai bagian dari strategi mereka.

Takjil sehat tidak hanya memberikan nutrisi penting bagi tubuh, tetapi juga tidak menyebabkan peningkatan berat badan.

Berikut adalah beberapa rekomendasi menu takjil sehat rendah kalori yang dapat Anda pertimbangkan.

BACA JUGA : Menu Berbuka Puasa Dengan Cita Rasa Khas Minang? Kaya Akan Rempah! Simak Yuk Guys

1.       Kurma

Takjil rendah kalori yang jadi favorit di bulan Ramadan adalah kurma. Kurma memiliki rasa manis yang khas dan berwarna cokelat gelap. Buah ini telah menjadi makanan pokok di wilayah Timur Tengah selama berabad-abad.

Selama bulan puasa, kurma seringkali dipilih sebagai pilihan yang tepat untuk berbuka karena rasanya yang lezat dengan tingkat ke manisan yang pas. Bahkan, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam sangat menyarankan untuk mengonsumsi buah ini.

2.       Es Kelapa Muda

Ketahui bahwa es kelapa muda tidak hanya menyegarkan tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang signifikan.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika es kelapa muda sering menjadi pilihan utama sebagai takjil rendah kalori saat berbuka puasa.

Setiap gelas es kelapa muda mengandung sekitar 113 kalori, 20 mg sodium, 20 mg kalium, dan 0,21 gram protein.

Selain itu, mengonsumsi daging kelapa muda dapat membantu melawan radikal bebas dan mencegah stres oksidatif di seluruh tubuh.

BACA JUGA : Simak Rekomendasi Menu Berbuka Puasa Khas Cirebon! Dijamin Bikin Nagih Guys!

3.       Agar-agar

Jika Anda mencari takjil rendah kalori yang manis dan bisa memberikan rasa kenyang, Anda bisa mencoba membuat agar-agar.

Untuk variasi rasa, Anda bisa bereksperimen dengan berbagai campuran bahan makanan. Beberapa bahan yang bisa Anda tambahkan ke dalam agar-agar yang telah dicampur dengan bubuk agar-agar antara lain biji chia, susu rendah lemak, madu, serta berbagai jenis buah seperti stroberi, mangga, dan lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa penambahan bahan makanan lain dapat meningkatkan jumlah kalori dalam takjil tersebut.

4.       Bubur Kacang Hijau

Bubur kacang hijau dapat dijadikan pilihan menu takjil rendah kalori karena kandungan lemaknya yang rendah dan kandungan serat yang tinggi.

Namun, jumlah kalori dalam bubur kacang hijau dapat berbeda-beda tergantung pada bahan tambahan dan jumlah porsinya.

Sebagai contoh, porsi sekitar 250 gram (1 mangkuk) bubur kacang hijau tanpa tambahan gula dan santan biasanya mengandung sekitar 115 kalori.

Namun, jika Anda menambahkan gula merah dan santan, jumlah kalori dalam bubur kacang hijau tentu akan meningkat.

Oleh karena itu, disarankan untuk membatasi penggunaan tambahan gula dan santan, serta memilih porsi yang sesuai untuk menjaga asupan kalori yang sehat.

BACA JUGA : Sedep Banget! Ini Dia Rekomendasi Menu Berbuka Puasa Khas Sunda, Cocok Disantap Saat Berbuka Puasa!

5.       Bola Ubi

Pilihan takjil rendah kalori berikutnya adalah bola ubi. Satu ubi jalar berukuran sedang, seberat 130 gram, mengandung sekitar 100 kalori dan tidak memiliki kandungan lemak.

Kandungan kalori pada ubi jalar cenderung lebih rendah daripada kentang dan umbi-umbian lainnya. Meskipun tidak mengandung lemak, konsumsi ubi jalar tidak akan menyebabkan peningkatan berat badan jika tidak dikonsumsi secara berlebihan.

Bagi yang khawatir dengan metode penggorengan, sebaiknya gunakan minyak zaitun untuk menggorengnya agar lebih sehat dan bernutrisi.

6.       Timun Suri

Salah satu pilihan takjil rendah kalori berikutnya adalah timun suri. Timun suri seringkali dijadikan sebagai camilan segar yang dinikmati saat berbuka puasa.

Menurut dr. Deden Derajat Matra, Guru Besar dari Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian Universitas IPB, seperti yang dilaporkan oleh situs resmi Ipb.ac.id, timun suri mengandung gula yang sebagian besar terdiri dari fruktosa.

Fruktosa ini merupakan jenis gula yang relatif aman untuk dikonsumsi secara rutin, bahkan bagi mereka yang memiliki kondisi diabetes.

BACA JUGA : Cerahkan Ramadhan dengan 10 Resep Takjil Simple yang Segar dan Sehat Cocok untuk Berbuka Puasa di Rumah

Nah itulah pembahasan mengenai rekomendasi menu takjil sehat rendah kalori yang bisa anda coba. Semoga bermanfaat (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: