178 Siswa di Sleman Diduga Keracunan Makanan Bergizi, Kapolresta Tunggu Hasil Uji Lab
Petugas melakukan pemeriksaan terkait kasus 178 siswa di Sleman yang diduga keracunan makanan bergizi gratis.--Foto: Kristiani Tandi Rani/diswayjogja.id
BACA JUGA : SPPG Polda DIY Salurkan 1.954 Paket MBG ke Pelajar di Kulon Progo
BACA JUGA : Soroti Kasus Keracunan MBG, 'Aisyiyah Sebut Kurangnya Kontrol Kualitas
Menurutnya, kondisi para siswa yang dirawat sudah membaik, bahkan sebagian besar kemungkinan sudah pulang pada Jumat pagi.
“Kondisinya baik, mungkin tadi malam juga atau pagi ini sudah ada yang pulang,” sebutnya.
Ia menjelaskan, kasus ini tidak hanya terjadi di SMP, tetapi juga SD.
Untuk sekolah dasar, pihaknya sudah berkoordinasi dengan penyelenggara MBG terkait kelanjutan program.
“Ada beberapa sekolah SMP dan SD yang terkena. Untuk SD, kami koordinasi sama MBG, masih jalan tapi dengan mitra yang sama,” jelasnya.
Ia menambahkan, pengawasan distribusi makanan akan diperketat.
Pengawasan tidak hanya dilakukan oleh kepolisian, tetapi juga melekat dari pihak penyelenggara dan Badan Gizi Nasional (BGN)
“Kalau pengawasan khusus, kami melakukan pengawasan, kemudian dari MBG itu melekat. Dari BGN ya, dari BGN itu melekat,” pungkasnya.
Pemeriksaan laboratorium terhadap sampel makanan dan bumbu terus berjalan untuk memastikan penyebab pasti keracunan massal tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: