Awal Ramadan, Harga Sembako di Kabupaten Tegal Naik Lagi
MELAYANI - Seorang pedagang cabai saat melayani pembeli, di Pasar Trayeman Slawi.-YERI NOVELI/RADAR SLAWI -
SLAWI, DISWAYJOGJA – Sebanyak 20 komoditi utama bahan makanan dari pertanian, industri pengolahan, peternakan, perikanan, serta bahan pokok atau sembako mulai naik lagi di awal Ramadan ini.
”Saat ini, untuk bahan pokok beras premium ada kenaikan harga sekitar Rp500 per kilogram. Namun kenaikan harga yang signifikan ada di cabai sebesar Rp5.000,” kata Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Tegal Imam Rudy Kurnianto, usai rapat koordinasi pengendalian inflasi tahun 2024 bersama Pj Bupati Tegal.
BACA JUGA:35 Keluarga Rentan di Penusupan Kabupaten Tegal Mendapatkan Bantuan Sembako
Dengan adanya kenaikan harga tersebut, Rudy mengaku telah bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) Kabupaten Tegal. Terkait rencana operasi pasar (OP) yang akan dilakukan setelah mendapatkan izin dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (TanKP) serta memperhatikan hasil pemantauan perkembangan harga mingguan.
“Operasi pasar lebih intensif akan dilakukan oleh Dinas TanKP, sedangkan kami hanya diikutkan insidentil jika harga terus merangkak naik, itupun kami koordinasikan lebih dulu dengan Bulog,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Rudy juga membeberkan tentang inflasi tahunan Kabupaten Tegal tahun 2023 yang angkanya mencapai 3,28 persen. Sedangkan per Januari tahun 2024 angkanya sebesar 0,04 persen.
BACA JUGA:Inflasi Kabupaten Tegal di Akhir 2023 Tinggi, Capai 3,68 Persen
Berdasarkan hasil pantauannya, harga 20 komoditi utama di pasaran secara umum masih terkategori stabil.
“Untuk upaya menstabilkan harga, beberapa kali sudah kami lakukan operasi pasar murah, penyaluran bantuan sosial pangan serta mensuplai komoditas beras dan jagung,” pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: