Wisata Kota Magelang Bakal Go Internasional, Kemlu RI Siap Mempromosikan

Wisata Kota Magelang Bakal Go Internasional, Kemlu RI Siap Mempromosikan

GO INTERNASIONAL - Peserta Sesperlu Kemlu RI berkunjung ke Kota Magelang.-IST-

 

MAGELANG, DISWAYJOGJA - Destinasi wisata di Kota Magelang bakal segera meluncur ke luar negeri. Kabar gembira ini didapat usai Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengonfirmasi akan menduniakan Kota Magelang di sela kegiatan pendidikan dan pelatihan (Diklat) Sekolah Staf dan Pimpinan Luar Negeri (SESPARLU).

BACA JUGA:5 Tips Merawat AC Dinding Anda agar Tetap Awet dan Efisien

Beberapa yang akan dipromosikan Kemlu RI antara lain seni, budaya, pariwisata, hingga ekonomi. Fungsional Diplomat Ahli Madya Kemlu RI Bambang Suharto mengatakan, Kemlu RI siap membantu promosi produk-produk unggulan Kota Magelang di luar negeri, baik dalam bidang perdagangan maupun pariwisata.

Tindakan ini sejalan dengan kebijakan politik luar negeri Indonesia yang memprioritaskan diplomasi ekonomi. ”Kemlu akan membawa para staff/pimpinan yang sedang menjalani pendidikan dan pelatihan ke Kota Magelang untuk melihat potensi ekonomi yang ada, termasuk potensi pariwisata yang akan dibantu promosikan ke luar negeri,” kata Bambang Suharto.

BACA JUGA:Tingkatkan Jumlah Wisatawan, Pemda DIY Dukung Kerja Sama Dua UNESCO Global Geopark

Selain itu, Kemlu juga telah menemukan sejumlah komoditas perdagangan dan pariwisata yang cocok untuk dipasarkan di mancanegara. Misalnya, kerajinan kerang yang ada di Kota Magelang.

”Kami akan bawa Kota Magelang ke luar negeri melalui para diplomat senior yang minimal sudah dua kali bertugas di luar negeri. Nantinya, mereka akan membawa misi ini dengan target, seperti yang diinginkan oleh Bapak Presiden Jokowi,” ujar Bambang.

BACA JUGA:10 TV Terbaik 2023 Harga 2 Jutaan yang Bisa Anda Pertimbangkan, Cek Pilihan Terbaik Disini!

Selain komoditas UMKM, Kemlu juga siap mempromosikan potensi pariwisata Kota Magelang terutama dalam bidang seni dan budaya. Hal ini dikarenakan seni dan budaya tersebut sesuai dengan minat pasar luar negeri tentang hal tersebut cukup tinggi. Seperti yang diterapkan di Malaysia.

”Segera kami akan menandatangani letter of intent (LoI) antara ASITA Kota Magelang dan Golden World Tour and Travel Penang Malaysia. Perusahaan biro perjalanan wisata di Malaysia ini siap untuk mempromosikan pariwisata Kota Magelang di Penang dan diharapkan dapat menjangkau seluruh Malaysia,” papar Bambang.

Bambang menambahkan, pariwisata yang berbasis seni dan budaya sangat cocok dengan pasar Malaysia yang saat ini sedang mendorong kerja sama di sektor budaya.

BACA JUGA:10 Tempat Wisata Pantai di Jogja yang Murah dan Instagramable, Cocok Buat liburan!!

Hal ini karena di sana sekarang telah memiliki banyak objek wisata alam, sehingga seni dan budaya menjadi daya tarik bagi wisatawan asal Negeri Jiran tersebut.

Wali Kota Magelang dr Muchamad Nur Aziz pun menyambut baik dukungan Kemlu tersebut sebagai upaya memasarkan produk-produk unggulan Kota Magelang ke pasar global. 

”Kemlu beserta jajarannya memakai lokus Kota Magelang, guna memasarkan ke seluruh dunia dimana mereka pernah bertugas. Yang diambil budaya, wisata, dan perdagangan. Itu semua akan dieksplore," kata Nur Aziz.

Nur Aziz mengungkapkan, Kota Magelang memang membutuhkan pasar, terutama di luar negeri. Hal ini merupakan peluang yang sangat berharga agar Kota Magelang lebih dikenal di dunia internasional.

Sementara itu, Kepala Bappeda Kota Magelang Handini Rahayu menambahkan, kedatangan peserta Diklat Diklat SESPARLU ke Kota Magelang merupakan salah satu tugas akhir untuk diplomasi ekonomi.

Hal ini memberikan peluang besar bagi Kota Magelang untuk dikenal di dunia. ”Kota Magelang menjadi salah satu pilot project yang menjadi kebanggaan dan kesempatan besar untuk mempromosikan Kota Magelang ke negara lain," jelasnya. (wid)

Artikel ini sudah pernah terbit di magelangekspres.disway.id dengan judul

https://magelangekspres.disway.id/read/656796/dibantu-kemlu-ri-wisata-kota-magelang-bakal-go-internasional 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: