Lezat! Keunikan Homemade Pasta di Pasar Santa R&D Trattoria

diswayjogja.id - Pasar, yang dulunya hanya dikenal sebagai pusat perbelanjaan bahan makanan, kini telah bertransformasi menjadi salah satu destinasi kuliner paling menarik di Jakarta, terutama di Pasar Santa. Pasar ini menawarkan berbagai pilihan makanan, mulai dari jajanan kaki lima hingga hidangan ala restoran. Di balik hiruk-pikuknya, tersembunyi sebuah permata kuliner bernama R&D Trattoria yang menyajikan hidangan pasta segar buatan sendiri dengan sentuhan unik yang berbeda dari yang lain.

R&D Trattoria berhasil menciptakan pengalaman makan yang istimewa di tengah keramaian pasar. Gerainya disulap dengan konsep ala restoran di Eropa, dengan nuansa putih dan biru yang menenangkan. Ini memberikan kontras yang menarik dengan suasana pasar, membuat pengunjung merasa seolah-olah sedang berada di sebuah trattoria otentik di Italia.

Bisnis kuliner ini berawal dari hobi dan ide iseng dari dua pemiliknya, Riston dan Dimas, yang sama-sama memiliki latar belakang di industri kuliner. Mereka berdua memiliki pengalaman dan pengetahuan yang mendalam dalam memasak. Riston belajar di Bali Culinary Pastry School (BCPS), sementara Dimas menempuh pendidikan di Academy of Pastry & Culinary Arts Indonesia (APCA).

Nama R&D Trattoria sendiri memiliki makna ganda. Selain singkatan dari nama pemilik, Riston dan Dimas, nama ini juga merujuk pada "Research and Development". Penamaan ini sejalan dengan misi mereka untuk terus berinovasi dan menghadirkan menu-menu pasta baru yang unik bagi pelanggan.

BACA JUGA : Berburu Kuliner Malam Hari di Kawasan Jakarta Barat, Simak Referensi Selengkapnya Disini

BACA JUGA : Rekomendasi Mie Ayam Gerobak Legendaris Harga Kaki Lima di Pusat Jakarta

Inovasi Pasta Homemade dengan Bahan Pilihan

Meskipun berlokasi di dalam pasar, R&D Trattoria tidak berkompromi dengan kualitas. Semua pasta dan saus dibuat secara homemade dan segar setiap hari. Mereka menggunakan resep yang sudah disesuaikan dengan selera pribadi para pemiliknya, dengan tujuan agar setiap hidangan yang disajikan terasa "homey" dan autentik.

Kreativitas pemiliknya tercermin dalam pilihan menu pasta yang tidak biasa. Selain pasta berbahan dasar tepung, mereka juga menawarkan pasta dari bahan lain seperti ubi dan kentang. Ide-ide kreatif ini sebagian besar terinspirasi dari video YouTube tentang masakan rumahan di berbagai daerah di Italia, yang memiliki cita rasa berbeda dari resep standar restoran pada umumnya. Harga pasta di sini bervariasi, mulai dari Rp 38.000 hingga Rp 80.000, tergantung pada jenis pasta, saus, dan topping yang dipilih.

Gnocchi Ubi Cilembu dengan Saus Pesto Pedas

Salah satu menu pasta yang paling menarik perhatian adalah gnocchi ubi cilembu. Gnocchi ini dapat disajikan dengan berbagai pilihan saus. Namun, tim kami mencoba saus Pesto Rosso Piccante seharga Rp 62.000 per porsi. Gnocchi ini memiliki tekstur yang lembut dan kenyal, namun tidak lengket atau lembek. Rasa manis alami dari ubi cilembu sangat dominan, memberikan sentuhan rasa yang unik pada pastanya.

Saus Pesto Rosso Piccante yang terbuat dari cabai bakar memberikan rasa pedas ringan dan sentuhan smoky yang khas. Sayangnya, rasa manis dari gnocchi ubi yang kuat agak menutupi rasa saus pestonya. Meskipun begitu, hidangan ini tetap menarik dan patut dicoba bagi Anda yang ingin mencoba pasta dengan rasa yang berbeda.

BACA JUGA : Mil Toast House Jadi Kenikmatan Roti Kukus Khas Korea di Jakarta, Berikut Ulasan Lengkapnya

BACA JUGA : Bakmi Hidden Gem Topping Babi di Perumahan Jakarta Barat

Fettuccine Quackbonara yang Creamy dan Smokey

Sumber: