Railink Antisipasi Daerah Rawan Longsor, Pastikan Operasional KA Bandara Aman
Kereta bandara tengah menunggu penumpang yang berada di dua lajur Stasiun Yogyakarat International Airport (YIA), Kulon Progo, Kamis (30/10/2025). --Foto: Anam AK/diswayjogja.id
“Untuk tahun 2025, target penumpang tercapai dan bahkan meningkat cukup signifikan,” terangnya.
Melihat tren tersebut, Railink berencana menambah perjalanan pada 2026, dengan tetap menyesuaikan jadwal berdasarkan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) terbaru yang mulai berlaku 1 Februari mendatang.
BACA JUGA : Soal Laporan Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh, Ketua KPK Setyo Budiyanto: Masih Ditelaah
BACA JUGA : Mahfud MD Siap Diperiksa KPK, Nilai Negosiasi Utang Kereta Cepat Whoosh dengan China Langkah Tepat
“Saat ini kami mendapat slot 24 perjalanan untuk KRL dan 26 untuk kereta layang, total 50 perjalanan. Jika permintaan terus meningkat, tentu akan disesuaikan dengan GAPEKA yang baru,” tambah Ahmad.
PT Railink menegaskan bahwa keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang menjadi prioritas utama selama masa angkutan Nataru. Pemeriksaan jalur dan sarana dilakukan secara intensif untuk memastikan seluruh aspek operasional berjalan sesuai standar keselamatan.
Dengan langkah antisipatif ini, PT Railink optimistis dapat memberikan layanan terbaik dan memastikan perjalanan kereta bandara tetap aman, lancar, serta tepat waktu selama periode libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: