Dapur Rumah Tangga Capai 100 Ton Per Hari, Hasto Dorong Revolusi Pengelolaan Sampah Lewat MAS JOS

Dapur Rumah Tangga Capai 100 Ton Per Hari, Hasto Dorong Revolusi Pengelolaan Sampah Lewat MAS JOS

Pemkot Yogyakarta bakal membagikan ember dari rumah ke rumah, untuk menampung sampah dapur untuk diolah langsung atau diambil oleh offtaker seperti peternak atau pengolah maggot di Kelurahan Demangan, Kemantren Gondokusuman, Selasa (9/9/2025).--Foto: Anam AK/diswayjogja.id

“Kalau 100 ton sampah dapur per hari bisa selesai di rumah, depo akan longgar. Itu target kami, dan itu yang sedang kami lakukan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta, Rajwan Taufiq, menyampaikan bahwa langkah-langkah konkret telah mulai dijalankan, termasuk mendorong masyarakat memilah sampah langsung dari sumbernya.

BACA JUGA : Sri Sultan Bertemu Hasto di Balai Kota, Bahas Penanganan Sampah dan Normalisasi Sungai

BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Targetkan Proyek Pengolah Sampah Jadi Listrik Mulai Produksi 2027

Menurut data DLH Kota Yogyakarta, sekitar 60 persen dari total sampah di Kota Yogyakarta adalah sampah organik. 

Ini menjadi peluang besar untuk penanganan dari rumah tangga, sehingga depo bisa dikurangi beban operasionalnya secara signifikan.

“Kalau organik bisa ditangani di rumah, insyaallah depo-depo bisa bersih,” tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: