Putri Nusantara Yogyakarta Dorong Kesadaran Publik, Sampah Tak Bisa Dikelola Sendirian
Alifa Safrin Shintia (kiri) Putri Nusantara Yogyakarta, menekankan pentingnya kolaborasi masyarakat dalam pengelolaan sampah--Foto: Kristiani Tandi Rani/diswayjogja.id
SLEMAN, diswayjogja.id - Alifa Safrin Shintia, Putri Nusantara Yogyakarta, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menangani masalah sampah.
Ia menilai upaya pengelolaan sampah tidak bisa hanya dilakukan oleh satu pihak, tetapi harus melibatkan semua elemen masyarakat.
“Kalau menurut saya, sebenarnya kalau sampah itu tidak bisa hanya diusahakan oleh satu pihak, dari berbagai pihak, tidak hanya dari pemerintah, tapi juga dari masyarakat,” katanya menjelaskan.
Menurutnya, saat ini kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat masih kurang, termasuk gerakan komunitas yang fokus pada permasalahan sampah.
BACA JUGA : Mahasiswa UNU Jogja Bikin Alat Interaktif Pilah.in, Ajak Kesadaran Soal Sampah
BACA JUGA : Sri Sultan Bertemu Hasto di Balai Kota, Bahas Penanganan Sampah dan Normalisasi Sungai
“Saat ini, kalau menurut saya itu kerjasama, karena pemerintah dan masyarakat itu masih kurang,” ucapnya.
Ia menambahkan, kesadaran masyarakat terhadap sampah sangat bervariasi, tergantung pada komunitas dan daerahnya.
“Kalau saya amati, itu kadang ada komunitas yang bergerak di desa atau di daerah yang masyarakatnya itu masih kurang aware terhadap sampah. Tapi ada juga yang memang masyarakatnya itu sudah terbangun kesadarannya begitu,” jelasnya.
Ia menekankan perlunya peningkatan kesadaran masyarakat, pembentukan kader peduli lingkungan, serta dukungan kebijakan pemerintah.
“Jadi kalau menurut saya memang harus ditingkatkan kesadarannya dari masyarakatnya sendiri. Kemudian kita juga harus membentuk kader-kader yang memang peduli terhadap sampah dan lingkungan dan didukung dengan kebijakan-kebijakan pemerintah,” tambahnya.
Ia juga menyoroti kebijakan pengelolaan sampah saat ini yang mewajibkan setiap daerah mengelola sampah secara mandiri.
“Kalau saat ini kan kebijakan yang kita tahu adalah semua sampah itu harus dikelola secara mandiri oleh region,” ungkapnya.
Kekurangan Solusi dalam Pengelolaan Sampah
Ia menyoroti tantangan pengelolaan sampah yang masih menjadi persoalan di tingkat daerah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: