Wakil Rektor UGM Sebut kegiatan Pionir di Fakultas Tanpa Perundungan dan Kekerasan

Wakil Rektor UGM Sebut kegiatan Pionir di Fakultas Tanpa Perundungan dan Kekerasan

Wakil Rektor UGM, Dr. Arie Sujito, melambaikan tangan kepada mahasiswa yang tengah mengikuti kegiatan Pengembangan Inisiatif dan Orientasi Mahasiswa Baru (PIONIR) Gadjah Mada 2025, Jumat (8/8/2025). --dok. UGM

Interaksi dengan mahasiswa baru dimanfaatkan untuk menyampaikan pesan penting tentang budaya keselamatan kampus. 

Dekan Fakultas Teknik, Prof. Selo, menyebut PIONIR menjadi kesempatan mahasiswa mengenal budaya akademik kampus secara langsung. 

BACA JUGA : Ada Empat Kategori Lomba, UGM Trail Run Digelar September di Lereng Gunung Merapi

BACA JUGA : Terjauh di Papua Tengah dan Riau, UGM Terjunkan Ribuan Mahasiswa KKN PPM di 35 Provinsi

“Mahasiswa harus punya pengalaman tentang bagaimana kampus bergerak, serta menjunjung misi-misi universitas sejak awal mereka bergabung,” terangnya. 

Sementara itu di Fakultas Peternakan, rombongan monev mengunjungi Gamada yang sedang mengikuti rangkaian PIONIR. Momen kunjungan turut diwarnai pemberian susu sapi botol hasil produksi sapi perah di lingkungan fakultas tersebut kepada para tamu. 

Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Ir. R. Ahmad Romadhoni Surya Putra, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi kesempatan untuk memperkenalkan potensi unggulan fakultas sekaligus membangun kedekatan dengan mahasiswa baru. 

“Kami berharap pengalaman awal di Fakultas Peternakan memberi kesan positif dan memotivasi mereka untuk terus berkarya selama menjadi bagian dari UGM,” tuturnya. 

BACA JUGA : Satu-satunya dari Asia Tenggara, Wakil Rektor UGM Wening Udasmoro Raih U21 Award

BACA JUGA : Tunggu Enam Tahun, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Aktuaria Internasional 2025

Fakultas Ilmu Budaya menjadi fakultas terakhir yang dikunjungi. Para mahasiswa baru terlihat antusias mengikuti kegiatan yang mendorong kolaborasi lintas disiplin. 

Suasana hangat dan interaktif terlihat jelas ketika mahasiswa baru saling berbagi pengalaman dengan fasilitator dan panitia. Dekan FIB, Prof. Setiadi, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi lintas fakultas yang terjalin selama PIONIR. 

“Kami terbuka bagi mahasiswa dari fakultas lain untuk berlatih seni, gamelan, tari, dan kegiatan lainnya di FIB. Harapan kami, kolaborasi ini berlanjut hingga empat tahun ke depan atau sampai Gamada ini lulus,” tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: