Pionir UGM Berakhir, 10 ribu Mahasiswa Bentuk Selebrasi Formasi Unik

Pionir UGM Berakhir, 10 ribu Mahasiswa Bentuk Selebrasi Formasi Unik

Sebanyak 10.629 mahasiswa baru program sarjana dan sarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) mengikuti Penutupan Pengembangan Inisiatif dan Orientasi Mahasiswa Baru (PIONIR) Gadjah Mada di Lapangan Pancasila Grha Sabha Pramana, Sabtu (16/8/2025). --dok. UGM

SLEMAN, diswayjogja.id - Sebanyak 10.629 mahasiswa baru program sarjana dan sarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) mengikuti Penutupan Pengembangan Inisiatif dan Orientasi Mahasiswa Baru (PIONIR) Gadjah Mada, di Lapangan Pancasila, Grha Sabha Pramana.

Menggunakan caping dan kertas asturo mahasiswa berhasil membuat selebrasi formasi yang unik salah satunya logo kampus Universitas Gadjah Mada.

Wakil Rektor UGM Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni, Arie Sudjito menyampaikan harapannya pada Gamada, sebutan untuk mahasiswa baru UGM, agar bisa meningkatkan potensi diri dan memberikan kontribusi yang berdampak. 

Program yang dikhususkan untuk melatih jiwa berkarakter dan turut andil ke masyarakat adalah Action Plan. 

BACA JUGA : Resmi Jadi Mahasiswa UGM, 10.629 Mahasiswa Ramaikan Pionir Gadjah Mada 2025

BACA JUGA : Wakil Rektor UGM Sebut kegiatan Pionir di Fakultas Tanpa Perundungan dan Kekerasan

“Kita harapkan program ini bisa mengimplementasikan nilai-nilai UGM, memberi ruang berkreasi, mewujudkan ide nyata, dan berdinamika secara langsung di masyarakat,” katanya, Sabtu (16/8/2025). 

Kegiatan Action Plan dilaksanakan di dua tempat, yakni Kabupaten Sleman dan Kota Yogyakarta dari tanggal 4-15 Agustus. Mengusung tema “Srawung”, program Action Plan kali ditujukan agar Gamada dapat belajar mendekatkan diri dan mengenal masyarakat untuk menumbuhkan jiwa perubahan. 

Arie menambahkan, karakter ini penting untuk dikenalkan agar Gamada tumbuh menjadi pembelajar yang tidak hanya cerdas dan unggul, namun juga memiliki kepemimpinan yang kuat untuk memahami isu-isu kemasyarakatan.

Dalam rangka menumbuhkan gelora dan semangat kebangsaan, PIONIR Gadjah Mada menghadirkan tokoh inspiratif, Retno Marsudi untuk berorasi di hadapan ribuan Gamada. 

BACA JUGA : 10 Ribu Mahasiswa Baru UGM Ikut Action Plan Gamada, Interaksi dengan Warga Kampung

BACA JUGA : Rektor UGM Temui Sri Paduka, Bahas Program Afirmasi Pendidikan untuk Masyarakat DIY

Pada pidatonya tersebut, Utusan Khusus Sekjen PBB ini menekankan bahwa rasa bangga menjadi bagian dari UGM harus diwujudkan dalam bentuk kepedulian terhadap isu-isu nasional dan internasional. 

Ia menyampaikan rasa prihatin terhadap situasi dunia saat ini yang sedang mengalami krisis manusiaan dan lingkungan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: