BACA JUGA : Seribuan Botol Miras Ilegal dan Oplosan Disita Polda DIY dalam Sepekan Operasi
Upaya ini dilakukan guna menekan potensi pelanggaran, terutama terkait peredaran minuman beralkohol dan kegiatan lain yang berpotensi menimbulkan keresahan masyarakat.
Peningkatan patroli dan kerja sama lintas instansi menjadi kunci dalam menjaga ketertiban umum.
“Seolah-olah itu bisa kemudian efektif untuk bisa menunjukkan informasi-informasi. Informasi deteksi dini kami harapkan optimal,” jelasnya.
Ia menuturkan, proses penyelidikan di lapangan tidak selalu sederhana.
Menurutnya, ada banyak faktor yang membuat penindakan memerlukan waktu dan tenaga lebih.
“Walaupun sekarang penyelidikan, menurut saya kan tidak mungkin mereka lakukannya karena pengurangan dan tipikasanya lebih dari itu,” imbuhnya.
Meski begitu, ia tetap berharap upaya pengawasan dapat berjalan sesuai target.
“Tapi kalau misalnya itu pun bisa selesai di bawah, ya Alhamdulillah juga. Berarti kan kita bisa, apa namanya, mengurangi beban di Kabupaten begitu ya,” tambahnya.
Ia menegaskan Satpol PP tidak bekerja sendiri. Kolaborasi dengan aparat kepolisian menjadi salah satu strategi utama dalam memperkuat pengawasan.
“Tapi yang jelas kami juga terus bekerja sama dengan instansi terkait, terutama Polresta yang sangat kencang nih. Akhir-akhir itu ternyata sangat kencang sekali,” pungkasnya.
Dengan pola kerja bersama tersebut, Satpol PP Sleman berharap langkah preventif sekaligus represif bisa berjalan lebih maksimal.