Lantas, apa saja poin-poin penting tersebut? Simak daftarnya dibawah ini:
1. Nominal Uang
Hal pertama yang terdapat pada poin penting kontrak pinjol tentu saja adalah nominal uang yang nantinya akan dipinjam oleh nasabah.
Dalam surat penting ini, akan disertakan sejumlah nominal uang yang dipinjam oleh peminjam dari penyedia pinjaman.
Nominal uang ini harus Kamu perhatikan karena nantinya akan berujung kepada kemampuanmu dalam mengembalikan dananya.
2. Suku Bunga
Hal kedua yang perlu Kamu perhatikan adalah jumlah suku bunga yang diterapkan dalam masa sekali peminjamannya.
Suku bunga ini termasuk kepada suku bunga harian, bulanan hingga tahunan yang harusnya bisa Kamu kalkulasikan dengan kondisi finansial.
3. Biaya Tambahan
Hal ketiga yang juga perlu Kamu perhatikan adalah biaya tambahan yang menyertai semua pinjaman dari penyedia layanan kepada nasabah.
Nantinya, akan ada keterangan mengenai biaya tambahan seperti biaya administrasi, denda keterlambatan maupun biaya lain yang mungkin ada selama masa peminjaman.
4. Tenor Waktu
Semua jenis pinjaman online tentunya akan menyertakan tenor waktu alias masa pengembalian dana oleh nasabah kepada perusahaan pinjol.
BACA JUGA: Aset Berharga Bisa Disita! Perhatikan 4 Resiko Jika Kamu Mengabaikan Surat Somasi Pinjol
Isi dari surat perjanjian kontrak pinjaman online akan menyertakan tenor atau tenggat waktu pinjaman termasuk dengan tanggal jatuh temponya.