Dampak Pancaroba pada Kesehatan serta Lingkungan dan Cara Menjaga Kesehatan Pada Musim Ini?

Rabu 18-10-2023,01:32 WIB
Reporter : Mohamad Ziaul Bilad
Editor : Mohamad Ziaul Bilad

DISWAY JOGJA - Istilah Pancaroba sering terdengar saat cuaca berubah di suatu wilayah. Pancaroba biasanya ditandai dengan cuaca yang tidak menentu. Saat memasuki musim pancaroba, kita menghadapi transisi cuaca yang fluktuatif dengan suhu yang tiba-tiba menurun.

Paparan terhadap perubahan temperatur lingkungan dapat meningkatkan risiko penyakit dan menurunkan daya tahan tubuh. Dampak dari pancaroba perlu kita kenali. 

Dampak Musim Pancaroba

BACA JUGA:Tetap Jaga Kesehatan saat Musim Pancaroba! Kenali 6 Tanda Khasnya!

Mengapa saat pancaroba banyak orang sakit? Musim pancaroba menjadi musim dimana orang cenderung rentan terhadap penyakit karena perubahan cuaca yang ekstrim dan tiba-tiba. Cuaca bisa berubah dari terik menjadi hujan deras dalam waktu singkat.

Perubahan ekstrim ini tidak hanya berdampak pada kesehatan, tetapi juga lingkungan.

Dampak Musim Pancaroba pada Kesehatan

Beberapa dampak musim pancaroba pada kesehatan adalah:

BACA JUGA:Buah Pir Ampuh Atasi Batuk dan Pilek, Cukup Campurkan dengan 1 Bahan ini!

BACA JUGA:Wah, Buah Pir Ternyata Ampuh Meredakan Batuk! Begini Cara Mengonsumsinya

  1. Dehidrasi: Meskipun hujan sering terjadi, suhu panas dan tingkat kelembapan yang tinggi meningkatkan risiko dehidrasi. Pastikan untuk minum yang cukup.
  2. Infeksi Saluran Pernapasan: Perubahan cuaca ekstrim membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi saluran pernapasan, seperti pilek, flu, dan infeksi sinus.
  3. Kekurangan Vitamin D: Dengan berkurangnya sinar matahari, tubuh dapat kekurangan vitamin D, berdampak pada tulang, sistem kekebalan tubuh, dan risiko penyakit kronis.
  4. Penyakit Kulit: Suhu panas dan tingkat kelembapan tinggi dapat membuat kulit sensitif, menyebabkan iritasi, jerawat, dan infeksi kulit.
  5. Penyakit yang Ditularkan oleh Vektor: Musim pancaroba meningkatkan risiko penyakit yang ditularkan oleh vektor, seperti demam berdarah, malaria, dan chikungunya, karena populasi serangga seperti nyamuk meningkat.
  6. Dampak Musim Pancaroba pada Lingkungan
  7. Beberapa dampak musim pancaroba pada lingkungan adalah:
  8. Peningkatan Kualitas Udara: Hujan dan angin membantu memperbaiki kualitas udara dan mengurangi tingkat polusi di perkotaan.
  9. Produktivitas Pertanian Bertambah: Hujan yang meningkatkan pasokan air meningkatkan produktivitas pertanian, tetapi perlu menghindari banjir di lahan pertanian.
  10. Bencana Alam: Musim pancaroba dapat menyebabkan bencana alam seperti banjir dan longsor karena intensitas hujan yang tinggi dan sistem pengelolaan air yang buruk.
  11. Pola Migrasi Hewan Berubah: Perubahan cuaca dan lingkungan memengaruhi pola migrasi hewan seperti burung.
  12. Erosi Tanah: Meskipun meningkatkan produktivitas pertanian, musim pancaroba dapat merusak kesuburan tanah.

BACA JUGA:10 Penyebab Penyakit Batuk Berdahak, Nomor 5 Penyebab yang Banyak Dilakukan Laki-laki

Cara Menjaga Kesehatan pada Musim Pancaroba

Ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk menjaga kesehatan pada musim pancaroba:

  1. Jaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar.
  2. Hindari paparan langsung sinar matahari dan gunakan sunscreen.
  3. Konsumsi lebih banyak buah dan sayur untuk menjaga imunitas tubuh.
  4. Minum cukup air untuk mencegah dehidrasi.
  5. Jaga kesehatan saluran pernapasan dengan menghindari merokok dan berolahraga.
  6. Hindari area rawan banjir.
  7. Konsultasikan dengan tenaga medis jika muncul gejala tidak biasa saat musim pancaroba.

BACA JUGA:Buah Pir Ternyata Bisa Menyembuhkan Batuk dan Pilek. Caranya Cukup Campurkan 3 Bahan Ini!

Dengan langkah-langkah ini, kita dapat menjaga kesehatan kita selama musim pancaroba yang penuh tantangan.

Kategori :