Efisiensi Anggaran, Pemkot Yogyakarta Pastikan Tak Ganggu Anggaran Program Wajib dan Penting
![Efisiensi Anggaran, Pemkot Yogyakarta Pastikan Tak Ganggu Anggaran Program Wajib dan Penting](https://jogja.disway.id/upload/638ce43603f55612c13034096d12cf18.png)
Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta, Sugeng Purwanto, di Gedung Serbaguna Wirogunan, Kota Yogyakarta, Selasa (11/2/2025), mengatakan efisiensi anggaran yang digaungkan pemerintah pusat tak bakal ganggu anggaran prioritas. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id
YOGYAKARTA, diswayjogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta memastikan efisiensi anggaran yang digaungkan pemerintah pusat, tak bakal menggangu anggaran mengikat atau prioritas.
Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta, Sugeng Purwanto, menuturkan efiensi anggaran tersebut harus dilakukan, karena tidak semua program yang mendesak sudah teranggarkan sebelumnya.
"Kita melakukan penghematan, tapi tentu bukan pada kegiatan program yang wajib, mengikat, program-program yang sangat penting. Iya, bahasa kemasannya refocusing, tapi sebenarnya ini arahnya kan efisiensi anggaran untuk ngepush kegiatan-kegiatan yang memang secara mendesak harus dilakukan," jelas Sugeng di Gedung Serbaguna Kelurahan Wirogunan, Kota Yogyakarta, Selasa (11/2/2025).
Untuk menyikapi efisiensi anggaran tersebut, Pemkot Yogyakarta akan melakukan penghematan dalam pemakaian sarana dan prasarana di lingkungan balai kota.
BACA JUGA : Rencana Efisiensi Anggaran, Gubernur DIY Dorong Semua Pihak untuk Lakukan Konsolidasi
BACA JUGA : Wacana Efisiensi Anggaran di Tahun 2025, Begini Respon Bupati Bantul Abdul Halim Muslih
"Misalnya pulang kerja ruangan yang tidak dipakai semua listrik mati. Juga air dan semua fasilitas sarana yang memang bisa dihemat kita lakukan untuk penghematan," katanya.
Meskipun penghematan tersebut belum diketahui seberapa besar efeknya, namun Sugeng memastikan hal tersebut bisa mengurangi anggaran pemerintah.
"Kalau tepatnya saya enggak tahu persis ya (efek anggaran). Tapi minimal akan mengurangi anggaran pemerintah. Karena listrik itu banyak sekali, apalagi untuk mengoperasionalkan komputer," ujarnya.
Namun, Sugeng juga memastikan untuk sarana IT (Informasi Teknologi) akan tetap menyala, namun untuk komputer operasional tetap dimatikan.
BACA JUGA : Sri Sultan HB X Temui Para Kepala Daerah Terpilih, Bahas Masalah Sampah Hingga Efisiensi Anggaran
BACA JUGA : Menko PMK Pratikno Pastikan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Penanganan Bencana
"Kalau IT selalu on ya, tapi kalau komputer-komputer operasional bisa dimatikan, apalagi kalau hari libur. Karena itu juga bujetnya luar biasa banyak sekali," tandasnya.
Pemkot Yogyakarta dan DPRD Kota Yogyakarta bakal duduk bersama untuk menyepakati besaran anggaran yang dipangkas guna menindaklanjuti instruksi Presiden Prabowo Subianto itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: