Polres Brebes Bekuk 4 Pembobol Brankas Gudang Indomarco di 14 TKP

Polres Brebes Bekuk 4 Pembobol Brankas Gudang Indomarco di 14 TKP

BEKUK - Tim Resmob Satreskrim Polres Brebes berhasil membekuk dan menggiring empat pelaku spesialis bobol brankas.-SYAMSUL FALAQ/ RATEG -

BREBES, DISWAYJOGJA - Empat pelaku spesialis bobol brankas ditangkap petugas gabungan tim Resmob Satreskrim Polres Brebes dan Jatanras Polda Jawa Tengah. Sebab, empat sekawan itu sudah beraksi di 14 gudang milik PT Indomarco di tiga provinsi. Yakni, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur sehingga berhasil menggasak uang tunai dalam brankas.

Kapolres Brebes AKBP Guntur Muhammad Tariq menjelaskan, aksi empat sekawan spesialis bobol brankas terakhir melancarkan aksinya membobol brankas dalam gudang Indomarco. Tepatnya, tindakan pencurian dengan pemberatan tersebut menyasar gudang pinggir jalan Pantura Desa Krakahan, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes.

BACA JUGA:Komplotan Spesialis Minimarket Dibekuk, Beraksi di Wilayah Jabar dan Jateng

”Modusnya, pakai Google Maps dan mengintai aktivitas gudang. Saat kondisi sepi, empat pelaku ini langsung melancarkan aksinya membobol brankas dalam gudang,” ungkapnya didampingi Wakapolres Kompol Dodiawan, Kasat Reskrim dan Katim Resmob saat konferensi pers di Mapolres Brebes, Kamis, 20 Juni 2024.

Kawanan spesialis pembobol brankas, lanjut Guntur, ditangkap dari sejumlah lokasi berbeda. Antara lain, daerah Subang, Cikampek dan Indramayu, Jawa Barat. Empat pelaku pembobol brankas, yakni Ahmad Soleh, 43, warga Desa  Koranji, RT 18/RW 06, Kecamatan Purwodadi Kabupaten Subang. Indra, 33, warga Desa Sirnabaya, RT 04/RW 02, Kecamatan Telukjambe, Kabupaten Karawang.

Kemudian Wisnu Maulana Ferdian, 38, Desa Wirakanan, RT 02/RW 08, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu; dan Muhamad Mustan, 52, warga Jl Rawa Bebek, RT 01/RW 01, Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Kota Jakarta Timur.

”Keterangan dari pelaku, saat beraksi mereka punya peran masing-masing. Ada yang mengawasi dan menjebol pintu teralis depan gudang. Kemudian, menyelinap masuk dan selanjutnya membobol tembok dan mencongkel brankas berisi uang menggunakan linggis,” terangnya.

BACA JUGA:Ternyata Ini Motif Pembobolan Rumah Jaksa KPK di Jogja, Tidak Terkait Kasus yang Ditangani FAN

Guntur M. Tariq menuturkan, dari aksi empat sekawan spesialis pembobol brankas berhasil menggasak isi brankas gudang Indomarco di Tanjung Brebes. Isinya, uang tunai senilai Rp66,8 juta dan menggasak sejumlah makanan ringan senilai Rp192 juta. Bahkan, empat sekawan tersebut mengakui perbuatannya melakukan pencurian disertai pemberatan di 14 tempat berbeda.

”Sasarannya, gudang milik PT Indomarco di tiga provonsi. Seperti, Pemanukan Subang, Arjawinangun Cirebon, Patrol Indramayu, Cikende Purwakarta, dan Kerawang Timur Karawang daerah Jawa Barat," ujarnya.

Kapolres menyampaikan, untuk aksi pembobolan brankas gudang Indomarco di Jateng tersebar sejumlah wilayah. Yakni, Tanjung dan Bumiayu, Kabupaten Brebes; Pekalongan; Cilacap, Adiwerna, Kabupaten Tegal; Ungaran, Kabupaten Semarang dan Blora. Sedangkan, wilayah Jawa Timur komplotan ini beraksi di daerah Trenggalek.

Selain mengamankan empat pelaku, sejumlah barang bukti turut diamankan Polres Brebes. Yakni, 1unit mobil Daihatsu Xenia, 1 unit sepeda motor, dan sejumlah alat lainnya. Yakni, semua alat tukang besi yang digunakan untuk melakukan aksi kejahatan seperti gunting baja, linggis, palu besar dan gergaji besi.

BACA JUGA:Polisi Masih dalami Motif Pembobolan Rumah Jaksa KPK di Yogyakarta, Pelaku Sudah Teridentifikasi

”Atas perbuatannya, empat sekawan spesialis pembobol brankas ini dijerat Pasal 363 KUHPidana pencurian dengan pemberatan. Dengan ancaman hukuman, maksimal 7 tahun penjara,” tandasnya. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: