Polisi Masih dalami Motif Pembobolan Rumah Jaksa KPK di Yogyakarta, Pelaku Sudah Teridentifikasi

Polisi Masih dalami Motif Pembobolan Rumah Jaksa KPK di Yogyakarta, Pelaku Sudah Teridentifikasi

Rumah jaksa KPK di Yogyakarta dibobol maling. Foto: Screenshot/YouTube Inews--

YOGYAKARTA, DISWAYJOGJA.ID – Polresta Yogyakarta AKP bekerja sama dengan Polda DIY masih mendalami motif pelaku pembobolan dan pencurian di rumah seorang jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berinisial FAN di Yogyakarta.

Sejumlah saksi telah diperiksa untuk dipelajari berdasarkan fakta yang ada di lapangan

Hingga berbagai hal sebelum peristiwa tersebut, tidak luput dari perhatian polisi untuk didalami. 

BACA JUGA:Awas! Jangan Parkir Sembarangan di Jogja, Akibatnya Bisa Berabe, Ban Mobil Tiba-tiba Gembos

"Masih kami dalami, yang jelas kami masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut," kata Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta AKP Archye Nevadha, dilansir dari jogja.jpnn.com, Kamis 29 Desember 2022.

Diberitakan sebelumnya, rumah seorang jaksa KPK berinisial FAN di di Jalan Arjuno No.20B Wirobrajan, Kota Yogyakarta dibobol maling pada Sabtu 24 Desember 2022.

Pelaku pembobolan mencuri beberapa barang penting seperti laptop, hard disk eksternal, digital video recorder (DVR) CCTV, dan satu ponsel. 

BACA JUGA:Pemkot Yogyakarta Pastikan Tidak Ada Penutupan Ruas Jalan Tertentu Selama Libur Akhir Tahun

Lebih lanjut Archye Nevadha menjelaskan, kasus pembobolan disertai pencurian terjadi beberapa saat setelah korban meninggalkan rumahnya pada Sabtu siang 24 Desember 2022, untuk pergi ke Wonogiri, Jawa Tengah.

"Rencananya FAN mau pulang ke Wonogiri hanya sehari saja, setelah itu balik lagi ke Yogyakarta untuk menyelesaikan pekerjaannya," kata dia. 

Namun sebelum beranjak ke Wonogiri, FAN yang berangkat bersama keluarga menyempatkan mampir dulu di sebuah warung soto di kawasan Yogyakarta. Nah, dari situ ia lalu mendapatkan informasi tentang kondisi rumahnya.

BACA JUGA:Libur Natal, Berkah bagi Hotel-Hotel di Jogja, Okupansi Capai 100 Persen

Mendengar kabar tersebut, FAN kemudian kembali lagi ke Wirobrajan untuk mengecek kondisi rumahnya.

FAN mendapati gerbang serta pintu utama rumahnya dalam kondisi sudah terbuka dan rusak. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com