Tradisi Seserahan Pernikahan Adat Sunda yang Harus Dipersiapkan Jangan Sampai Kelewatan

Tradisi Seserahan Pernikahan Adat Sunda yang Harus Dipersiapkan Jangan Sampai Kelewatan

Tradisi Seserahan Pernikahan Adat Sunda yang Harus Dipersiapkan Jangan Sampai Kelewatan -disway jogja-pinterest

DISWAY JOGJA- Seserahan merupakan barang-barang yang dibawa oleh calon pengantin pria kemudian diserahkan kepada keluarga calon pengantin wanita melalui upacara ngeuyeuk seureuh. Sebelum melaksanakan acara pernikahan, dalam budaya Sunda seringkali dilakukan proses seserahan terlebih dahulu.

Seserahan adat Sunda merupakan tradisi yang diwariskan oleh para leluhur sehingga turun temurun. Dalam adat Sunda proses seserahan biasanya dilakukan tiga hari atau seminggu sebelum acara pernikahan. 

Dalam proses penyampaian akan diwakili oleh pihak keluarga yang lebih tua atau dewasa. Dilakukanya seserahan sebagai simbol pengikat antara calon pengantin wanita dan pria. 

Barang-barang yang dibawa pihak laki-laki, tentunya mempunyai makna dan doa untuk kesejahteraan kedua calon mempelai di kehidupan yang akan datang. Setelah melakukan proses seserahan biasanya kedua calon pengantin tidak diperbolehkan untuk bertemu sampai hari pernikaha. 

BACA JUGA : Warisan Budaya : Tradisi Seserahan Pernikahan Adat Sunda yang Menyimpan Banyak Makna Mendalam

Sekarang ini pemilihan benda yang akan dibawa saat seserahan, pihak perempuan dapat memilih atau meminta langsung ke pihak laki-laki. Sehingga benda –benda yang dipilih sesuai dengan kebutuhan calon pengantin perempuan.

Berikut ini barang-barang yang dijadikan seserahan untuk calon pengantin perempuan :

1. Perlengkapan Make Up

Perlengkapan make up memiliki makna tujuan agar calon mempelai wanita selalu menjaga kecantikannya untuk suami dan teguh terhadap pendirian pada situasi apa pun. Barang yang penting dan biasa diberikan saat proses seserahan adalah perlengkapan make up.

Barang-barang yang dibawa berisi foundation, bedak,lipstik,pensil alis, pembersih wajah, dan berbagai macam yang bisa digunakan oleh pengantin perempuan untuk mempercantik diri.  

2. Perlengkapan Ibadah

Barang seserahan yang satu ini merupakan yang paling wajib disertakan dalam isi seserahan pernikahan. Barang-barang yang dibawa disesuaikan dengan agama yang dipeluk kedua calon mempelai. Bagi seorang muslim benda yang dibawa saat seserahan berupa mukenah, sajadah, tasbih, dan Al-Quran. Karena agama merupakan tiang dari sebuah keharmonisan rumah tangga seseorang. 

BACA JUGA : Lagi Nyiapin Pernikahan? Simak 6 Tips Tradisi Seserahan Pernikahan Agar Tidak Salah Langkah!

Perlengkapan ibadah memiliki tujuann agar pasangan kelak dekat dengan sang pencipta dan mensyukuri atas pertemuan yang telah tuhan karuniakan kepada keudanya.

3. Sinjang dan Kebaya

Kedua jenis pakaian tradisional ini selalu ada saat proses seserahan yang dilakukan menggunakan adat Sunda. Sinjang merupakan kain lilit berbentuk panjang dilengkapi corak batik yang indah. Sedangkan kebaya yang diserahkan biasanya berbentuk brukat. Pakaian ini sering menjadi barang yang tidak bisa di lewatkan, karena identitas diri yang harus dijaga oleh kedua pasangan.

4. Perlengkapan Mandi

Isi seserahan yang biasa dibawa oleh pihak mempelai pria adalah perlengkapan mandi lengkap. Mulai dari sabun, sikat gigi, pasta gigi, sampo, pembersih wajah, handuk, baju madi, dan lulur. Namun untuk perlengkapan mandi sebaiknya sudah sesuai dengan yang digunakan mempelai wanita, apabila tidak cocok maka barang-barang tersebut akan terbuang sia-sia tidak digunakan.

Dari perlengkapan mandi mempunyai makna tersendiri yaitu agar calon mempelai perempuan bisa menjaga kebersihan diri dan keluarganya setelah menikah.

5. Perhiasan 

Tidak kalah penting dengan barang lainya yaitu perhiasan seperti gelang, kalung, cicin, dan anting ikut serta dalam seserahan. Namun jenis perhiasan yang diberikan bisa bermacam-macam tergantung kemampuan dari mempelai pria. Seserahan ini juga mempunyai makna sebagai pengikat pasangan agar hidup selalu bersama sampai maut memisahkan.

6. Kue Tradisional dan Buah-Buahan

Bukan hanya benda dan peralatan lainnya yang di bawa saat seserahan. Tidak lengkap rasanya saat seserahan tidak membawa kue tradisional dan buah-buahan. Biasanya yang dibawa berupa kue kering, kue basah, dan cemilan khas Sunda. Untuk buah-buahan yang dibawa bisa apa saja, namun buah masih segar dan tidak mudah busuk.

BACA JUGA : 10 Seserahan Pernikahan Adat Sunda, Simpel Namun Berkesan! Cek Selengkapnya Ulasan Berikut

7. Alas Kaki dan Pakaian

Sebagai pelengkap. Alas kaki dan pakaian untuk calon memperlai wanita, seperti sepatu, sandal, baju muslim, atau baju kerja ada juga tas. Barang –barang seserahan ini mempunyai makna berupa pasangan bisa melengkah menjalani kehidupan berumah tangga tanpa rasa ragu.

8. Baju Tidur dan Pakaian Dalam

Jika sebelumnya terdapat pakaian yag bersifat formal, kali ini ada pakaian yang bersifat lebih santai untuk di bawa saat seserahan. Biasanya berisi celana dalam,baju tidur, bra, dan lingeri. Biasanya, pakaian dalam dan baju tidur dikemas dalam bentuk menarik.

Itu dia seserahan adat Sunda yang perlu dipersiapkan dan memiliki makna. Semoga informasi ini bisa bermanfaat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: