Bukan Cuma Strategi Marketing, 4 Alasan Pentingnya Harus Ganti Oli Mesin Motor

DISWAY JOGJA – Oli mesin merupakan salah satu cairan yang memiliki peran untuk melancarkan kinerja mesin dengan cara kerja melumasinya.

Keberadaannya memiliki peran vital dalam membantu kinerja berbagai kendaraan yang menggunakan mesin, tidak hanya motor juga pada kendaraan lain seperti mobil, hingga kendaraan di laut. 

Meski keberadaannya memiliki peran penting dalam menjaga performa mesin, namun banyak juga yang meremehkan kehadirannya dengan anggapan hanya sebagai strategi marketing.

Oli mesin tidak seperti bensin, yang diisi ketika akan habis atau mendekati kosong. Mungkin hal ini menjadi penyebab oli mesin sering diabaikan.

Karena pelumas mesin pada motor berbentuk cairan yang melumasi mesin, jadi proses pengisiannya tidak menunggu habis justru biasanya diganti ketika dirasa sudah terlalu cair karena pemakaian.

BACA JUGA:6 Kesalahan dan Cara Ngerem Motor Matic di Turunan yang Bener, Tetap Aman dan Anti Blong!

Kapan Waktu untuk Mengganti Oli Mesin?

Terdapat waktu khusus untuk mengganti pelumas pada motor, hal ini bergantung pada pemakaian, jenis oli, dan gaya mengendarai.

Penggantian pelumas mesin pada motor umumnya setelah menempuh jarak 5.000 sampai 7.000 kilometer. Kamu bisa mengetahuinya dengan memperhatikan odometer atau catatan penggantian oli terakhir pada buku servis.

Jika jarak tersebut tidak kunjung tercapai, kamu juga dapat mengganti oli pada waktu setiap 3 atau maksimal 6 bulan sekali. 

Semuanya tergantung dengan pemakaian, jika sebelum 3 bulan sudah menyentuh 5.000 km sebaiknya segera lakukan pergantian pelumas agar performa motor tidak menurun.

 

BACA JUGA:5 Kelebihan dan Kekurangan Suzuki V-storm 250 SX, Motor Adventure Tapi Nyaman untuk Harian

4 Alasan Harus Mengganti Oli Mesin

Sumber: