Simak! Penyebab dan Cara Mengatasi Anemia Pada Remaja, Harus Cepat Ditangani Jika Mengalami 5 Gejala ini!
Ilustrasi Penderita Anemia --
DISWAY JOGJA - Anemia merupakan suatu kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah atau jumlah sel darah merah berada dibawah kisaran normal. Hal ini terjadi karena kadar Hemoglobin (protein kaya zat besi) dalam sel darah merah lebih rendah dari batas normal.
Hemoglobin berfungsi untuk mengikat dan mengirimkan oksigen ke seluruh sel jaringan tubuh. Kadar Hemoglobin (Hb) dikatakan normal apabila Hb > 15 gr/dl. Memasuki usia remaja (khususnya remaja putri) rentan mengalami anemia.
Sebagian orang yang mengalami anemia sering kali tidak memperlihatkan gejala apapun. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa seseorang mengalami anemia. Pada umumnya, gejala awal yang dialami penderita anemia yakni gejala 5 L yaitu lemah, lesu, letih, lelah dan lunglai.
Ada beberapa gejala anemia yang tergolong berat pada remaja apabila mengalami tanda-tanda seperti berikut:
1. Mengalami Jaudice (kulit dan mata berubah menjadi kuning)
2. Kelelahan yang berlebihan dan terus menerus
3. Detak jantung berdenyut lebih cepat dari biasanya
4. Mengalami sesak napas
5.Kepala mengalami pusing yang berlebihan
Untuk mengetahui tingkat hemoglobin (Hb) yang terdapat dalam sel darah merah dan menjaga kesehatan Anda, maka dapat melakukan pemeriksaan di layanan kesehatan.
BACA JUGA:Bahaya! 12 Makanan ini Ngga Boleh dikonsumsi Bersamaan, No 1 Efeknya Paling Serem!
Penyebab Anemia pada Remaja:
1. Kekurangan Asupan Zat Besi
Zat besi memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan hemoglobin. Penyebab paling umum remaja mengalami anemia yakni karena kurangnya asupan zat besi baik dari makanan atau asupan suplemen.
2. Anemia karena pendarahan
Pendarahan sering terjadi akibat cedera, gangguan pencernaan, masalah kesehatan yang melakukan pembedahan atau periode menstruasi yang panjang tanpa dibarengi mengkonsumsi nutrisi bergizi dan cukup. hal ini dapat memicu mengalami anemia.
3. Kelainan bentuk sel darah merah
Penyebab Anemia yang lainnya yakni adanya kelainan bentuk sel darah merah. Perlu diketahui bahwa kondisi ini terjadi karena faktor keturunan.
Anemia sel sabit merupakan salah satu contoh bentuk sel darah merah abnormal. Sel darah yang seharusnya berbentuk bulat berubah menjadi seperti bulan sabit sehingga menimbulkan kerusakan jaringan.
4. Kurangnya Vitamin B12 dan Folat
Pembentukan sel darah merah sangat dipengaruhi oleh vitamin B12 dan Folat. Jika tubuh kekurangan vitamin B12 dan Folat maka akan mengakibatkan anemia.
Sumber vitamin B12 yang baik contohnya makanan hewani seperti jeroan, hati, daging merah, kerang dan sarapan sereal yang bergizi baik. Sedangkan sumber vitamin folat bisa didapatkan melalui sayuran hijau, buah-buahan dan kacang-kacangan.
BACA JUGA:8 Keajaiban Buah Melinjo bagi Kesehatan, Si Kecil Kaya Manfaat yang Terlupakan
Cara Mengatasi Anemia pada Remaja:
Perawatan dan cara mengatasi anemia pada remaja dapat dilakukan melalui berbagai cara tergantung penyebabnya. Apabila remaja baru terdiagnosa anemia, maka disarankan untuk mengkonsumsi suplemen tertentu agar asupan zat besi terpenuhi.
Namun, apabila kondisi anemia disebabkan oleh penyakit maka sangat dianjurkan untuk berobat secara rutin dan dokter akan mengobati anemia sesuai kondisi medis yang mendasarinya terlebih dahulu.
Berikut beberapa perawatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi anemia:
1. Memenuhi asupan zat besi, vitamin B12 dan Folat untuk membantu penyerapan zat besi
2. Perubahan pola makan yang bernutrisi dan memiliki nilai gizi tinggi untuk menjaga kestabilan sel darah merah
3. Menghindari konsumsi kopi dan teh terlalu banyak karena jenis minuman ini membuat tubuh sulit menyerap zat besi
4. Melakukan pola hidup sehat dan menjaga kesehatan tubuh dengan rutin berolahraga, memenuhi cairan tubuh, istirahat yang cukup dan mampu mengelola stress dengan baik.
Demikianlah pembahasan mengenai anemia atau kondisi tubuh dimana kekurangan darah. Berusahalah untuk selalu menerapkan pola hidup sehat demi kesehatan Anda. Semoga bermanfaat. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: