Penasaran Mengapa Bangunan Belanda Tetap Kokoh Selama Ratusan Tahun? Ternyata ini 4 Alasannya!

DISWAYJOGJA.ID - Saat melewati bangunan peninggalan Belanda, tentu pernah terbesit pertanyaan mengapa bangunan tersebut bisa berdiri kokoh selama ratusan tahun lamanya?

Nah, ternyata ada beberapa alasan yang menjadikan bangunan zaman penjajahan Belanda tersebut tetap bertahan kuat meski sudah berusia ratusan tahun.

BACA JUGA:Menyelami Jejak Peninggalan Puro Mangkunegaran, Wisata Sejarah yang Teduh dan Mengesankan!

Tidak hanya dalam bentuk rumah, ada beberapa gedung, irigasi, pabrik serta tempat-tempat lain peninggalan era kolonial Belanda yang masih bisa kita temui dibanyak kota Indonesia.

Bangunan Belanda memiliki desain menarik sehingga siapapun dapat menebak bangunan unik ini meski dari jauh.

Hal ini dapat dibuktikan dengan kehadiran sebuah bangunan peninggalan Belanda berusia 309 tahun.

Tidak hanya mementingkan desain, bangunan Belanda dirancang sedemikian rupa sehingga memiliki sirkulasi udara yang baik, lebih sejuk, dan nyaman digunakan.

4 Alasan Mengapa Bangunan Belanda Tetap Kokoh Meski Telah Ratusan Tahun

Jika kamu pernah bertanya-tanya ataupun penasaran mengapa bangunan Belanda awet sampai ratusan tahun, berikut alasannya.

1. Menggunakan Batu Terbaik

Gedung peninggalan Belanda dibangun memakai batu bata merah kualitas terbaik, dengan harga yang terbilang mahal.

Kala membuat beton, misalnya, arsitek Belanda tak ragu mencuci terlebih dahulu batu pecah yang hendak digunakan.

Dalam pandangan mereka, noda atau kotoran yang terdapat pada batu bata bisa berpengaruh pada kualitas beton. Bila terdapat batu bata yang tidak sesuai standar, maka akan langsung dibuang.

Tak heran jika bangunan yang diciptakan masih bisa bertahan hingga kini.

BACA JUGA:Bukan Jakarta, Ternyata ini Kota Paling Kaya di Indonesia! Apa itu Kotamu?

2. Dirancang dengan sedemikian rupa

Salah satu faktor yang menjadikan bangunan Belanda tetap kokoh yakni karena para arsiteknya sangat memperhatikan tingkat detail dan presisi konstruksi.

Mereka mendesain dan memilih material sesuai dengan fungsi dan peruntukkannya. Mereka benar-benar teliti dalam membangun setiap sudut sebuah bangunan. Suatu hal yang patut diacungi jempol.

3. Bahan bangunan didatangkan dari Belanda

Saat memulai pembangunan, para petinggi dan arsitek seringkali lebih memilih mendatangkan bahan bangunan dari Belanda. Hal ini tidak lain karena kualitasnya yang lebih bagus

Sebagai buktinya, kamu bisa menemukan beton dengan tekanan 400 kilogram per cm2 dalam pembangunan gedung-gedung Belanda.

Tak heran bukan bila bangunan Belanda kuat dan kokoh?

BACA JUGA:6 Rest Area Terunik di Tol Trans-Jawa, Bikin Perjalananmu Makin Seru!

4. Menggunakan semen racikan sendiri

Hampir seluruh bangunan Belanda menggunakan semen berkualitas tinggi. Mengingat semen merupakan salah satu material yang berpengaruh besar terhadap kualitas suatu bangunan.

Bangunan Belanda ternyata menggunakan perpaduan batu bata merah dan gamping yang dicampur menjadi satu. 

Batu bata merah tersebut digiling halus menjadi serbuk terlebih dahulu lalu kemudian dicampur dengan batu kapur atau gamping sebagai bahan perekat bangunan. Teknologi pencampuran ini merupakan teknik pembangunan peninggalan dari Belanda.

 

Demikian beberapa alasan kenapa bangunan Belanda kuat dan kokoh hingga ratusan tahun. Semoga bermanfaat!

 

 

Sumber: