BANTUL, diswayjogja.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul menegaskan pentingnya program reviu sebagai instrumen utama untuk memastikan arah pembangunan berjalan tepat sasaran.
Fokus tersebut mengemuka dalam pelaksanaan reviu Program Padat Karya dan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) yang digelar di Mandala Saba Madya Pemkab Bantul, Senin (22/12/2025).
Wakil Bupati Bantul, Aris Suharyanta, menyampaikan bahwa kegiatan reviu bukan sekadar agenda rutin pemerintahan, melainkan bagian strategis dalam mengawal efektivitas pembangunan daerah.
Menurutnya, melalui mekanisme evaluasi yang terukur, pemerintah dapat memastikan setiap program benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat.
“Program review bukan sekadar agenda rutin, tetapi merupakan bagian penting dari upaya kita untuk memastikan pembangunan di Bantul berjalan sesuai arah dan tujuan yang telah kita tetapkan bersama,” katanya saat menyampaikan sambutan.
BACA JUGA : Bantuan Rutin Digelontorkan, Pemkab Bantul Minta Kelompok Warga Aktif Petakan Kebutuhan
BACA JUGA : Stunting Sleman Turun Jadi 4,29 Persen, Pemkab Evaluasi Ulang Strategi Penanganan
Ia menjelaskan, pada tahun ini Pemkab Bantul memberi perhatian besar pada dua program prioritas, yakni percepatan penurunan stunting dan program padat karya.
Kedua program tersebut dinilai memiliki dampak langsung terhadap kualitas hidup masyarakat, baik dari sisi kesehatan maupun kesejahteraan ekonomi.
“Hari ini kita bersama-sama melaksanakan dua program penting di Kabupaten Bantul, yaitu Program Percepatan Penurunan Stunting dan Program Padat Karya,” ucapnya.
Ia menambahkan, program reviu menjadi inovasi penting dalam sistem monitoring dan evaluasi pemerintahan daerah.
Melalui forum tersebut, pemerintah tidak hanya menilai capaian program, tetapi juga mengidentifikasi berbagai tantangan yang dihadapi di lapangan.
BACA JUGA : Sleman Dorong GASBRO, Upaya Putus Rantai Stunting dari Asap Rokok
BACA JUGA : Tiga Kelompok Bina Keluarga Sleman Raih Penghargaan, Magnet Upaya Tekan Stunting Lewat Ketahanan Keluarga
“Melalui program review, kita bisa menilai apakah program yang dijalankan sudah efektif, efisien, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tuturnya.