Pertumbuhan Ekonomi Sleman Ada di Level 5 Persen, Pemkab Ungkap Beberapa Alasannya

Sabtu 07-12-2024,17:03 WIB
Reporter : Penta Daniel Pratama
Editor : Syamsul Falaq

BACA JUGA : Pemkot Yogyakarta Jalin Kerja Sama dengan UNY, Berharap Bisa Jadi Sarana Mahasiswa Kembangkan Keterampilan

Di bidang konstruksi, Pemkab Sleman telah menyiapkan langkah pembangunan infrastruktur yang mendukung perekonomian, seperti revitalisasi pasar tradisional, serta pemeliharaan jalan dan jembatan untuk memperlancar aktivitas perekonomian. 

Pada sektor pariwisata, fokusnya adalah pengembangan desa wisata dan ekonomi kreatif yang dapat mendatangkan wisatawan.

"Kami targetkan ekonomi di Sleman tahun 2025 mendatang tetap tumbuh pada kisaran angka 5,1-5,6 persen. Berbagai program kegiatan pada empat sektor unggulan itu diharapkan bisa menjadi penggerak," tambahnya.

Tantangan Perekonomian Tahun 2024

Haris mengungkapkan, tantangan perekonomian pada tahun 2024 ini cukup kompleks, terutama kondisi deflasi yang terjadi selama lima bulan berturut-turut di DIY. 

Deflasi yang berkepanjangan menyebabkan dampak negatif bagi pelaku usaha karena produknya tidak terjual. Imbasnya, aktivitas ekonomi akan melambat.

Pemkab Sleman telah melakukan sejumlah program untuk mengantisipasi dampak turunnya perekonomian pasca deflasi beruntun. 

Salah satunya dengan menerbitkan Instruksi Bupati Sleman No. 20 Tahun 2024 tentang Pola Tanam Cabai dalam Rangka Pengendalian Inflasi Daerah. 

Instruksi ini dilaksanakan sebagai upaya mewujudkan ketersediaan komoditas cabai secara berkelanjutan dengan melakukan tanam cabai di luar musim (off season).

Gerakan Membeli Sayuran Petani

Bupati juga telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 0633 Tahun 2024 tentang Gerakan Membeli Sayuran Petani (Gemati). 

BACA JUGA : Usai Mundur, Gus Miftah Tetap akan Berdakwah dengan Kalimat yang Lebih Santun

BACA JUGA : Satpol PP Bantul Pastikan Tetap Gelar OTT Sampah di Sejumlah Lokasi Meski Libur Natal dan Tahun Baru

Lewat edaran tersebut, pegawai di lingkungan Pemkab Sleman dihimbau untuk berbelanja paket sayuran hasil budidaya petani Sleman. 

Hasilnya selama jangka waktu 12 hari dari tanggal 17-28 Oktober 2024 telah terjual sebanyak 2.106 paket sayuran. 

Kategori :