SLEMAN, JOGJA.DISWAY.ID - PSS Sleman kerap memberikan kesempatan bermain kepada pemain-pemain mudanya untuk menambah jam terbang saat lanjutan Liga 1 sistem bubble.
Pemain-pemain muda yang sering diturunkan tim pelatih, di antaranya striker Hokky Caraka dan Saddam Gaffar.
Hokky diposisikan menjadi starter dalam tiga pertandingan dan dua laga dari bench dengan total 306 menit.
BACA JUGA:Piala AFF 2022: Meski Kalah dari Thailand, Timnas Indonesia Masih Masuk 4 Besar, Ini Syaratnya
Kemudian untuk Saddam Gaffar, meski sempat tiga kali di bangku cadangan, namun ia kemudian masuk sebagai starter di beberapa pertandingan.
Pemain yang berumur 21 tahun ini total bermain selama 142 menit. Termasuk saat tim melawan Persija Jakarta selama 45 menit.
Selanjutnya ada nama M Fariz yang juga menambah deretan pemain muda PSS yang mendapatkan kesempatan dari tim pelatih untuk mengasah kemampuannya.
M Fariz mejalani debut bersama PSS saat melawan PSIS Semarang pada pekan ke-15 kompetisi Liga 1.
Pemain yang berusia 18 tahun itu merupakan jebolan PSS Sleman di EPA Liga 1 U-18 musim 2021.
BACA JUGA:Lini Depan PSS Sleman Perlu Dibenahi untuk Hadapi Putaran Kedua Liga 1
Pelatih PSS Seto Nurdiyantoro mengatakan pemain yang diturunkan dalam pertandingan tentu mempertimbangkan strategi dan taktik.
“Semoga pemain muda ini ke depannya semakin matang,” ucapnya. (*)