Polres Lakukan Investigasi Keracunan Massal Hajatan di Tempel Sleman
![Polres Lakukan Investigasi Keracunan Massal Hajatan di Tempel Sleman](https://jogja.disway.id/upload/843e22cdbd73860765cdfe10e350d89f.jpeg)
Sejumlah mobil ambulan bersiaga di posko kesehatan Klinik Pratama HM Sosromiharjo, usai lebih dari 130 orang mengalami keracunan yang diduga menyantap makanan hajatan di Dusun Krasakan, Lumbungrejo, Tempel, Sleman. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id
"Jadi sementara tetap kita arahkan ke posko dulu, tetap kita assessment di Posko. Kalau memang kita infus di sini, di Posko bisa atau di Puskesmas," ujarnya.
Ia mengimbau kepada warga yang mengalami gejala keracunan untuk mengonsumi makanan yang lunak dan mudah dicerna.
BACA JUGA : Ironi, Anak Sekolah di Kota Tegal Keracunan Judi Online
BACA JUGA : 67 Pasien Gejala Keracunan Massal di Kabupaten Brebes Masih Dirawat
"Sementara pengobatan yang diminum dulu, terus untuk makanannya tetap disarankan yang lunak dan mudah dicerna. Tidak boleh yang pedas," jelasnya.
Sebanyak lima sampel makanan dari acara hajatan pernikahan dibawa ke Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, pasca keracunan massal yang melibatkan 130 warga. Sementara untuk jenis minuman tak diambil karena dinilai memiliki masa kadaluarsa yang panjang.
"Itu sampelnya tadi ada bakso, sate, siomay, es krim, dan krecek. Sementara yang diambil itu karena kecurigaannya ke arah sana (makanan tersebut)," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: