Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Krisis Iklim Harus Diselesaikan dengan Inovasi

Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Krisis Iklim Harus Diselesaikan dengan Inovasi

APRESIASI - Penghargaan Sekolah Adiwiyata, Kalpataru dan Komunitas Mangga Wirasangka atas perannya melestarikan flora identitas Kabupaten Tegal.-HERMAS PURWADI/RADAR SLAWI -

SLAWI, DISWAYJOGJA - Puncak Peringhatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia digelar di pelataran Taman Bungah, Minggu, 30 Juni 2024. Adapun tema  yang diangkat di perhelatan kali ini menyoroti pentingnya tindakan global yang terintegrasi dan terkoneksi dalam sebuah sinkronisasi agenda internasional.

Untuk memulihkan lahan yang terdegradasi, yang memiliki dampak besar pada ketahan pangan, pengurangan kemiskinan dan mitigasi perubahan iklim.

BACA JUGA:Yuk Simak Review Lengkap AC Terbaru 2024 Ramah Lingkungan

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tegal Muchtar Mawardi menyatakan, tema ini menjadi pengingat, sekaligus ajakan bahwa penyelesaian akar masalah krisis iklim harus diselesaikan dengan inovasi. Dilaksanakan secara konsisten oleh seluruh pemangku kepentingan. Sekeligus harus mengedepankan prinsip keadilan dan inklusivitas.

Selain itu, upaya pemulihan lingkungan sangat erat kaitannya dengan aksi penyelesaian krisis iklim yang berbasis pada inovasi dan prinsip keadilan,ujarnya.

Menurut dia, pemulihan lahan membutuhkan penggunaan teknologi canggih serta inovasi yang tidak hanya meningkatkan produktivitas lahan. Namun juga mengurangi emisi karbon dan memperbaiki siklus air. Sehingga berkontribusi signifikan terhadap mitigasi perubahan iklim. 

Di sisi lain, prinsip keadilan menekankan bahwa manfaat dari pemulihan lahan harus dirasakan oleh semua lapisan masyarakat. Terutama yang paling rentan terhadap dampak perubahan iklim.

Di sini, pendekatan melibatkan komunitas lokal dalam pengambilan keputusan. Memastikan akses yang adil terhadap sumber daya alam dan mengakui serta menghargai pengetahuan lokal dalam praktik pemulihan lahan.

Dengan demikian, upaya pemulihan lahan tidak hanya berkontribusi pada solusi iklim yang inovatif, tetapi juga mempromosikan keadilan sosial dan lingkungan,ungkapnya.

BACA JUGA:Hadapi Perubahan Iklim, DIY Dukung Pemerintah Tingkatkan Pemeliharaan Lingkungan

Dari kegiatan ini, pihaknya berharap dapat membangun pemahaman dan komitmen bersama dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di Kabupaten Tegal. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: