Tanah Lot-nya Jawa Barat? Berikut Daya Tarik Hingga HTM Wisata Terbaru 2024 Pantai Batu Hiu Pangandaran

DISWAY JOGJA - Jika Anda berada di atau melewati kota Ciamis, ada satu tempat wisata terbaru 2024 yang layak untuk dikunjungi, yaitu Pantai Batu Hiu Pangandaran yang terletak di sebelah utara dan berbatasan langsung dengan Samudra Hindia.

Wisata terbaru 2024 Pantai tersebut menjadi salah satu primadona wisata kota Ciamis. Banyak yang menganggapnya sebagai versi "Tanah Lot" dari pulau Jawa. Yuk, kita telusuri pesona Pantai Batu Hiu dalam ulasan ini.

Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang wisata terbaru 2024 Pantai Batu Hiu, silakan ikuti informasi berikut ini!

Daya Tarik Pantai Batu Hiu

BACA JUGA : Hutan Pinus Mangunan: Wisata Terbaru 2024 Dengan Konsep Alam Memukau, Intip Daya Tariknya Disini

1. Tanah Lot-nya Jawa Barat

Wista terbaru 2024 Pantai Pangandaran Batu Hiu, sering disebut sebagai versi Tanah Lot dari Jawa Barat. Karena kemiripan bentuknya, dengan batu karang yang menjorok ke lautan, seperti yang ditemukan di Pulau Dewata.

Batu karang ini memiliki bentuk yang menyerupai sirip ikan hiu, terutama ketika dilihat dari jarak jauh, sehingga pantai ini dinamai Batu Hiu. Namun, bentuknya telah mengalami perubahan karena erosi akibat ombak laut yang ganas di Pantai Selatan.

Batu karang ini memiliki ketinggian yang signifikan, sehingga terlihat seperti tebing curam yang menjulang dari bibir pantai. Keindahan dan eksotisme lekukannya sering menjadi spot foto favorit bagi para pengunjung.

2. Memiliki Kisah Legenda

Selain menawarkan pemandangan yang memukau, Pantai Pangandaran Batu Hiu juga memiliki legenda yang telah diceritakan secara turun-temurun. Konon, pada abad ke-11, pasukan Mataram di bawah komando Aki Gede dan Nini Gede menemukan pantai ini dari kejauhan di tengah lautan.

BACA JUGA : Sajikan Spot Pegunungan Terbaik, Simak Segudang Daya Tarik Wisata Terbaru 2024 Puncak Widosari Cek Infonya

Setelah mendarat, mereka memutuskan untuk beristirahat dan mencari makanan. Salah satu prajurit, Ki Braja Lintang, pergi mencari makanan dan berhasil menangkap seorang hiu.

Namun, ketika kembali ke tempat istirahat, Aki dan Nini Gede memerintahkan Ki Braja Lintang untuk melepaskan hiu tersebut kembali ke laut. Saat dilepaskan, hiu tersebut berubah menjadi sebuah batu hitam besar, yang keberadaannya masih terlihat hingga hari ini.

Sumber: