Pemkot Yogyakarta Giliran Pertama Safari Syawalan, Sri Sultan : Jadi Momentum Saling Islah

Pemkot Yogyakarta Giliran Pertama Safari Syawalan, Sri Sultan : Jadi Momentum Saling Islah

Kegiatan Safari Syawalan diawali dari Pemkot Yogyakarta, diadakan di Graha Pandawa Balai kota, Jumat, 19 April.-DOK.-

DISWAYJOGJA – Pemda DIY melakukan Safari Syawalan ke seluruh kabupaten/kota di DIY. Mengawali kegiatan Safari Syawalan, Pemkot Yogyakarta mendapat giliran pertama. Kegiatan tersebut diadakan di Graha Pandawa Balai kota, Jumat, 19 April.

Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo mengaku sangat senang dan merasa terhormat. Sebab, Pemkot Yogyakarta mendapat giliran pertama dalam Safari Syawalan tersebut. Sebab, Safari Syawalan akan dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota di DIY.

BACA JUGA:Ratusan Santri Hadiri Syawalan Komunitas Pedagang Pasar Prambanan

“Alhamdulillah Pemerintah Kota Yogyakarta mendapatkan giliran pertama untuk silahturahmi syawalan bersama Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur DIY. Saya mewakili atas nama Pemkot Yogyakarta sangat senang dan itu menjadi suatu kehormatan” kata Singgih.

Safari Syawalan tersebut dihadiri kurang lebih 500 tamu undangan. Selain Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, hadir dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X beserta GKBRAA Paku Alam. Turut hadir pula Sekretaris Daerah DIY Benny Suharsono, Asisten Setda DIY Bidang Pemberdayaan Sumber Daya Masyarakat Sugeng Purwanto, Paniradya Pati Keistimewaan Aris Eko Nugroho, serta Plt Kepala Bappeda DIY Tri Saktiyana dan seluruh jajaran Forkopimda Kota Yogyakarta.

Menurut Sri Sultan, momentum idul fitri bukan sekadar euforia untuk merayakan kemenangan dan kegembiraan, tapi juga sebagai momentum untuk saling tabayyun dan saling mendekat membangun islah.

Sri Sultan menyampaikan, Safari Syawalan ini menjadi lebih bermakna karena menjadi Syawalan tatap muka pertama setelah beberapa tahun lalu pandemi Covid-19. Hal itu juga menandai lembar kehidupan baru dengan komitmen kuat untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

”Mari kita kembali kepada jati diri kemanusiaan, menjadi makhluk yang sadar kedudukannya sebagai ciptaan Sang Khaliq. Menjadi manusia yang membawa manfaat bagi sesama dengan terus berlomba-lomba dalam kebaikan”, ungkap Sri Sultan.

BACA JUGA:Open House, Pemda DIY Tampung 3 Ribu Masyarakat untuk Bersilaturahmi dengan Gubernur

Di tengah perbedaan dan keberagaman yang ada, Sri Sultan pun mengingatkan agar untuk dapat meningkatkan toleransi, saling menghargai dan menghormati serta mempererat tali silaturahmi antar sesama. Dengan demikian, mampu menjadi energi kebersamaan dalam membangun peradaban yang bermartabat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: