Tahun Ini DIY Akan Jadi Tuan Rumah ACT Alliance General Assembly, Dihadiri 127 Negara

DISWAYJOGJA – Forum pertemuan lembaga-lembaga gereja dunia yang bergerak pada pelayanan sosial akan mengadakan acara ACT Alliance General Assembly 2024. Untuk pertama kalinya, DIY akan menjadi tuan rumah dalam acara ACT Alliance General Assembly 2024 tersebut.

Ketua Pengurus Yayasan Kristen Untuk Kesehatan Umum (YAKKUM) Pdt Simon Julianto mengatakan, Sri Sultan meminta agar aspek lokal perlu ditampilkan terutama kekhasan Yogyakarta pada kegiatan tersebut.

BACA JUGA:Ramadan, Baznas DIY Salurkan Bantuan ke Pekerja di Lingkungan Pemda

”Kami diminta agar dapat menampilkan kekhasan Jogja, karena aspek lokal juga penting untuk tampilkan, agar mereka dapat mengenal lebih dalam lagi tentang Jogja,” ungkap Simon, usai bertemu dengan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, Senin, 18 Maret 2024 di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta. 

Simon menyampaikan, fokus kegiatan tersebut yaitu pada bantuan kemanusiaan, perubahan iklim, serta perdamaian dan keamanan untuk mendukung masyarakat lokal. Selain itu, ada beberapa kegiatan religi yang akan dilaksanakan di gereja cagar budaya Gondokusuman.

BACA JUGA:Ramadan, Kapolda DIY Ikut Jagongan Kalurahan di Gunung Kidul

Selain itu, nanti juga akan ada acara religius yang pusatnya di gereja cagar budaya. Dimana di sana akan dilakukan berbagai tradisi. Misalnya gamelan serta ritual-ritual yang sangat erat dengan tradisi Jogja yang dikemas dengan ibadah yang baik.

Simon menuturkan, pihaknya telah melakukan persiapan mulai dari pembentukan panitia hingga rapat dengan beberapa pihak terkait. ”Kami sekarang juga sedang proses penggalangan dana. Semoga pada pelaksanaannya bisa berjalan dengan lancar,” imbuhnya.

Sementara itu, puncak kegiatan ACT Alliance General Assembly 2024 nanti akan dilaksanakan di Hotel Ambarrukmo Yogyakarta. 

BACA JUGA:Wakil Gubernur DIY Ikuti Rakornas OIKN, IKN Konsep Masa Depan Indonesia

Sekedar diektahui, kegiatan ini akan dilaksanakan pada 28 Oktober – 1 November 2024 dan dihadiri oleh 127 negara dengan total kurang lebih 400 peserta. (*)

 

Sumber: