Apakah Boleh Mencicipi Makanan Saat Berpuasa? Bagaimana Hukumnya? Langsung Cek di Sini Ya!

BACA JUGA : Apakah Memotong Kuku di Bulan Puasa, Dapat Membatalkan Puasa Ramadhan? Yuk Cek Hukumnya dan Faktanya!

c. Diperbolehkan dalam Jumlah Sedikit

Ada juga ulama yang berpendapat bahwa mencicipi makanan atau minuman dalam jumlah yang sangat sedikit diperbolehkan saat berpuasa. Mereka menggunakan dalil dari hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik ra:

"Nabi Muhammad SAW pernah minum sedikit air saat berpuasa karena haus, kemudian beliau bersabda, 'Sesungguhnya puasa adalah sesuatu yang besar (sulit dilakukan), dan siapa yang terpaksa melakukan sesuatu yang dapat membatalkan puasanya, maka hendaknya ia menggantinya (puasanya) pada hari lain.'" (HR. Abu Daud dan Tirmidzi)

Menurut ulama ini, mencicipi makanan atau minuman dalam jumlah yang sangat sedikit tidak akan membatalkan puasa selama tidak disengaja dan tidak berlebihan.

2. Pertimbangan dalam Mencicipi Makanan atau Minuman Saat Berpuasa

Meskipun terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama, ada beberapa pertimbangan penting yang harus diperhatikan dalam masalah mencicipi makanan atau minuman saat berpuasa:

a. Niat

Niat adalah faktor penting dalam setiap ibadah, termasuk puasa. Jika seseorang sengaja mencicipi makanan atau minuman dengan niat untuk membatalkan puasa, maka puasanya menjadi batal. Namun, jika mencicipi dilakukan tanpa niat untuk membatalkan puasa, puasanya mungkin tidak batal.

b. Jumlah

Jumlah makanan atau minuman yang dicicipi juga menjadi pertimbangan. Sebagian ulama berpendapat bahwa mencicipi dalam jumlah yang sangat sedikit tidak akan membatalkan puasa, tetapi jika jumlahnya berlebihan, maka puasa menjadi batal.

c. Risiko Membatalkan Puasa

Meskipun ada perbedaan pendapat, sebagian besar ulama sepakat bahwa mencicipi makanan atau minuman saat berpuasa mengandung risiko membatalkan puasa. Oleh karena itu, sebaiknya dihindari kecuali dalam keadaan terpaksa atau darurat.

BACA JUGA : 5 Mitos dan Fakta Hal yang Dapat Membatalkan Puasa di Bulan Ramadhan, Wajib Diketahui Agar Tidak Keliru!

d. Keadaan Individu

Sumber: