Apakah Menggosok Gigi Termasuk Hal Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya Menurut Beberapa Ulama

DISWAY JOGJA - Bulan Ramadhan menjadi bulan yang ditunggu bagi umat Muslim. Pada bulan ini manusia tidak hanya diwajibkan untuk berpuasa, tetapi juga menghindari hal yang dapat membatalkan puasa.

Banyak orang bertanya-tanya apakah sikat gigi termasuk hal yang dapat membatalkan puasa ? Sementara menyikat gigi diperlukan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan gigi, termasuk menjaga bau mulut saat berpuasa.

Selain membersihkan mulut, Islam juga mengajarkan kepada umatnya agar selalu bersuci sebelum menjalankan ibadah untuk menghindari najis. Karena itu, berikut pendapat ulama tentang menyikat gigi saat puasa.

Pendapat Ulama tentang Menyikat Gigi (Bersiwak) saat Berpuasa

Keberadaan siwak saat ini sudah langka, dan orang-orang menggantinya dengan menggunakan sikat serta pasta gigi. Para ulama mengatakan hukum menyikat gigi saat berpuasa tidaklah berbeda dari bersiwak.

1. Mubah

Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Nabi SAW bersabda yang artinya “Seandainya tidak memberatkan umatku niscaya akan kuperintahkan mereka untuk bersiwak setiap kali berwudhu” (HR. Bukhori dan Muslim)

Dari hadits di atas dapat dipahami bahwa Nabi Muhammad SAW, menganjurkan umatnya untuk bersiwak setiap hari bahkan sesering mungkin. Perintah ini juga tidak mengecualikan pada bulan Ramadhan.

BACA JUGA : Muslim Wajib Tahu! Inilah 6 Perkara yang Dapat Membatalkan Ibadah Puasa, Apa Saja? Simak Ulasannya

2. Makruh

Beberapa ulama lain mengatakan bahwa menggosok gigi saat puasa itu makruh, atau sebaiknya dihindari. Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani dalam Nihayatuz Zain menjelaskan bahwa “Hal yang makruh dalam puasa ada tiga belas. Salah satunya bersiwak setelah zhuhur,” (Nihayatuz Zein fi Irsyadil Mubtadi’in, cetakan Al-Maarif, halaman 195).

Penjelasan lain juga disampaikan oleh Imam Nawawi dalam al-Majmu’, syarah al-Muhadzdzab. Kehati-hatian tatkala sikat gigi harus diperhatikan, sebab jika ada material yang masuk ke tenggorokan, baik itu pasta gigi atau bulu sikat gigi maka puasanya batal.

Maka solusinya demi menjaga kehati-hatian sebaiknya menggosok gigi dahulu sebelum waktu imsak tiba. Jika sudah siang maka cukup gosok gigi dengan kayu siwak atau sikat gigi tanpa pasta.

Itu dia beberapa pendapat ulama tentang hukum menyikat gigi. Memang tidak ada larangan yang mengatakan bahwa menyikat gigi dapat membatalkan puasa.

Jadi jika kamu ingin melakukannya itu diperbolehkan, dengan catatan harus menyikat dengan pelan-pelan agar air dan pasta tidak ikut masuk ke mulut juga dengan keniatan untuk menjaga kesehatan gigi. Tetapi ada waktu terbaik yang sebaiknya dilakukan:

1.Usahakan untuk menyikat gigi setelah berbuka karena waktu itu makanan dan minuman sudah diperbolehkan masuk ke dalam perut.

2. Menggosok gigi setelah sahur, sebelum adzan subuh. Juga untuk membuang sisa-sisa makanan yang menempel pada gigi.

BACA JUGA : Penting Kamu Ketahui! Ini Dia Hal-Hal yang Dapat Membatalkan Puasa, Jangan Sampai Dilakukan

3. Jika memutuskan menyikat gigi pada siang hari saat berpuasa, maka:

-Menyikat dengan perlahan untuk menghindari gusi tergores dan berddarah. Jika hal ini terjadi maka muntahkan darah tersebut.

- Untuk menghindari risiko tertelan, gunakan pasta gigi sedikit saja.

- Saat berkumur harus pelan-pelan agar tidak masuk ke dalam rongga mulut.

Menyikat gigi saat berpuasa juga bukanlah hal yang sia-sia, terdapat manfaat dibalik itu. Seperti menjaga kebersihan khususnya saat akan melaksanakan ibadah. Juga dapat menghilangkan bau mulut yang disebabkan oleh bakteri yang berkembang di dalam mulut.

Semoga artikel ini mampu memberikan pencerahan dan memberikan info tentang hukum menyikat gigi saat sedang berpuasa. Dan hendaklah pada saat bulan Ramadhan ini kita berlomba-lomba untuk memperbanyak ibadah, amalan istighfar, dan lebih mendekatkan diri kepada sang pencipta.

Semoga melalui bulan Ramadhan ini mampu menggugurkan dosa-dosa serta penyakit yang ada pada diri kita, Amin. (*)

Sumber: