Apakah Sakit Dapat Membatalkan Puasa? Cek Disini Penjelasannya!

Apakah Sakit Dapat Membatalkan Puasa? Cek Disini Penjelasannya!

Membatalkan puasa-Pinterest-

DISWAY JOGJABulan Ramadhan merupakan bulan penuh berkah dan ampunan yang dinanti-nantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Di bulan ini, umat Islam diwajibkan untuk menunaikan ibadah puasa, yaitu menahan diri dari makan dan minum, serta hawa nafsu lainnya, dari terbit hingga terbenamnya matahari.

Namun, dalam menjalankan ibadah puasa, ada kalanya seseorang mengalami sakit. Hal ini tentu menimbulkan pertanyaan, apakah sakit dapat membatalkan puasa?

Ada beberapa kondisi yang dapat membatalkan puasa karena sakit, dan ada pula yang tidak. Berikut penjelasannya:

Kondisi yang Membatalkan Puasa karena Sakit:

1.   Sakit yang Membahayakan Diri Sendiri

Jika sakit yang diderita membahayakan diri sendiri, seperti dehidrasi parah, penyakit kronis yang kambuh, atau kecelakaan, maka membatalkan puasa adalah hal yang dibolehkan.

2.   Sakit yang Menyebabkan Kesulitan Berpuasa

Jika sakit yang diderita menyebabkan kesulitan yang luar biasa dalam berpuasa, seperti rasa haus yang tak tertahankan, kelemahan yang ekstrem, atau pusing yang parah, maka membatalkan puasa juga diperbolehkan.

3.   Sakit yang Membutuhkan Pengobatan Tertentu

Jika sakit yang diderita membutuhkan pengobatan tertentu yang mengharuskan minum obat atau makan, maka membatalkan puasa adalah hal yang dibolehkan.

BACA JUGA : 6 Hal Yang Dapat Menghilangkan Pahala Puasa! Jangan Lakukan Agar Puasamu Tidak Sia-Sia!

Berikut ini kondisi yang tidak membatalkan puasa karena sakit:

1.   Sakit Ringan

Jika sakit yang diderita tergolong ringan, seperti sakit kepala, sakit gigi, atau flu ringan, maka dianjurkan untuk tetap berpuasa. Jadi, yang jangan pura-pura sakit agar tidak puasa.

2.   Sakit yang Tidak Mengganggu Aktivitas Sehari-hari

Jika sakit yang diderita tidak mengganggu aktivitas sehari-hari, maka dianjurkan untuk tetap berpuasa. Contohnya seperti sakit mata atau sakit pinggang ringan.

Langkah-langkah yang Harus Dilakukan Ketika Sakit Saat Puasa:

1.   Konsultasi dengan Dokter

Jika Anda merasa sakit saat berpuasa, konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan Anda dan apakah Anda diperbolehkan untuk tetap berpuasa.

2.   Meniatkan Diri untuk Membatalkan Puasa

Jika Anda memutuskan untuk membatalkan puasa, niatkan diri Anda dengan ikhlas karena alasan sakit. Namun, jika Anda sehat jangan berpura-pura sakit yaa.

BACA JUGA : Awas! Hindari 5 Amalan Yang Membatalkan Puasa

3.   Mengganti Puasa di Hari Lain

Puasa yang dibatalkan karena sakit wajib diganti di hari lain setelah bulan Ramadhan. Jadi, bagi kamu yang berhalangan puasa di bulan Ramadhan bisa menggantu puasa saat sudah bulan Ramadhan berlangsung.

4.   Membayar Fidyah

Selain mengganti puasa, bagi orang yang tidak mampu mengganti puasa karena sakit, diwajibkan untuk membayar fidyah. Fidyah dapat berupa makanan pokok yang diberikan kepada orang miskin.

Hikmah di Balik Keringanan Puasa bagi Orang Sakit:

Allah SWT memberikan keringanan bagi orang yang sakit untuk tidak berpuasa karena Dia Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Keringanan ini menunjukkan bahwa Allah SWT tidak ingin memberatkan hamba-Nya dengan ibadah yang dapat membahayakan kesehatan mereka.

Meskipun sakit dapat membatalkan puasa, tetapi hal ini tidak mengurangi pahala ibadah puasa Anda. Allah SWT mengetahui hamba-Nya yang berniat baik dan berusaha sekuat tenaga untuk menjalankan ibadah puasa.

BACA JUGA : Wajib Hindari! Ini dia Hal-Hal yang dapat Membatalkan Puasa

Jadi, sakit dapat membatalkan puasa, namun hal ini tergantung pada jenis dan tingkat keparahan sakitnya. Orang yang sakit dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan apakah mereka dapat berpuasa atau tidak. Jika tidak memungkinkan untuk berpuasa, maka mereka wajib mengganti puasanya di hari lain dan membayar fidyah.

Semoga informasi ini bermanfaat. Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan bagi yang menjalankan! (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: