Wisata Terbaru 2024, Taman Fatmawati Tempat Nongkrong dan Jogging Bernuansa Alam di Wonosobo

Wisata Terbaru 2024, Taman Fatmawati Tempat Nongkrong dan Jogging Bernuansa Alam di Wonosobo

Taman Fatmawati -disway.jogja-instagram.com/wonosobozone

DISWAY JOGJA - Wisata terbaru 2024 taman fatmawati wonosobo memiliki area seluas 3 hektar. Hingga saat ini menjadi tempat favorit untuk nongkrong, juga menjadi spot yang enak untuk lokasi jogging.

Apalagi untuk mereka yang ingin refreshing sejenak sebelum melanjutkan kegiatan. Tempat wisata terbaru 2024 ini sangat di rekomendasikan. 

Ruang terbuka hijau memang sangat dibutuhkan saat ini, sebagai tempat untuk rebahan sejenak di bawah rindangnya pepohonan. Sambil menikmati pemandangan yang sejuk ditambah semilir angin yang bikin seger. Itu menambah kenyamanan saat anda berkunjung di wisata terbaru 2024 ini. 

Lokasi wisata terbaru 2024 ini beralamat di Jl. Banyumas, Tawangsari Indah, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.

Dengan menuju Jl. Merdeka, teruslah melaju agar tiba di Jl. Purnama kemudian belok kanan ke Jl. Sabuk Alu dimana kamu akan melewati Soto Spesial Ayam Kampung.

BACA JUGA : Masuk Ke Daftar Wisata Terbaru 2024, Cafe Di Jogja Punya Vibes Tenang Romantis Bersatu Dengan Alam

Lalu belok kanan ke Jl. Kyai Muntang belok kiri untuk tiba di Jl. Ajibarang Secang. Lanjutkanlah perjalananmu hingga akkhirnya menemukan lokasi dari Taman Fatmawati Wonosobo. Gerbang masuknya sangat ikonik menyerupai bangunan layaknya di Pulau Dewata, Bali.

Desain wisata terbaru ini merupakan perpaduan arsitektur tradisional dan arsitektur modern. Ekspos gapura berbentuk candi dataran tinggi Dieng memberikan impresi tersendiri terhadap icon lokal. Taman dirancang dengan menerapkan konsep aktif, produktif dan mandiri. 

Aktif, yaitu berfungsi sebagai ruang terbuka publik yang mampu memenuhi kebutuhan aktivitas pengunjung, baik tempat rekreasi, bermain, bersantai, berolah raga, pertunjukan seni budaya dan berinteraksi sosial ataupun memiliki fungsi ekologis menyerap polusi dan air hujan.

Produktif, yaitu sebagai lahan produksi bagi kebutuhan tanaman dengan membangun tempat pembibitan sehingga pergantian jenis-jenis tanaman dapat dilakukan secara berkala.

Mandiri, yaitu taman dapat memenuhi kebutuhannya sendiri tanpa bergantung dan menjadi beban anggaran pemerintah kabupaten melalui management dan pengelolaan setempat seperti produksi pembibitan tanaman, retribusi daerah (parkir), penyewaan fasilitas untuk kepentingan umum dan kepentingan komersial (gathering dan expo).

BACA JUGA : Curug Sikarim! Wisata Terbaru 2024 yang Pernah Mendapat Julukan Swiss Van Java

Memasuki area Taman Fatmawati, pengunjung akan disambut oleh suasana yang tenang dan damai. 

Pepohonan hijau dan berbagai jenis tanaman bunga tampak menghiasi taman ini, memberikan warna-warni yang memukau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: