WisataTerbaru 2024? Keunikan Pasar Bisu dan Pasar Terapung, Bayar Belanjaan Nggak Pakai Uang Tapi Bambu!

WisataTerbaru 2024? Keunikan Pasar Bisu dan Pasar Terapung, Bayar Belanjaan Nggak Pakai Uang Tapi Bambu!

pasar terapung--busy.org

DISWAY JOGJA - Pasar merupakan tempat sentral di mana banyak orang memutar kehidupannya. Pasar tidak pernah mati walau di luar sana sudah banyak mall dan juga toko-toko swalayan. Bahkan, sejumlah pasar juga bisa menjadi destinasi wisata terbaru 2024 karena ciri khas keunikannya.

Pasar tradisional menyimpan banyak kearifan lokal yang mana masih menjadi daya tarik tersendiri bagi siapapun. Lebih menariknya lagi, di Indonesia tersebar wisata terbaru 2024 berupa pasar unik yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Sehingga menjadi magnet bagi para wisatawan untuk berkunjung. Berikut daftar pasar unik yang dikutip dari laman resmi kemenparekraf.go.id yang bisa sobat kunjungi saat ada di daerah ini:

1. Pasar Terapung Lok Baintan

Pasar unik yang pertama ialah Pasar Terapung Lok Baintan, berlokasi di desa Sungai Pinang (Lok Baintan), kecamatan Sungai Tabuk, Banjar. Pasar Terapung Lok Baintan ini menjadi kenangan tersendiri bagi siapapun yang pernah mengunjungi wisata terbaru 2024 ini.

Jika sobat berbelanja di mall atau tempat swalayan itu menjadi pemandangan yang sudah biasa, tapi bagaimana jadinya jika sobat melakukan transaksi jual beli di atas  air dengan menggunakan perahu, sangat unik memang. Konon pasar ini sudah ada sejak abad ke – 18, dan perlu sobat ketahui bahwa pasar ini dinobatkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia pada tahun 2016.

BACA JUGA : Wisata Kuliner Semarang 2024? Rasakan Sensasi 7 Kuliner Dengan Citarasa Khas Kota Atlas, Cobain Kuy!

2. Pasar Papringan

Pasar unik selanjutnya adalah Pasar Papringan, terletak di Dusun Ngadiprino, Desa Ngadimulyo,  Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Pasar ini berbeda dengan pasar tradisional sebelumnya, pasar ini memiliki ciri khas kearifan lokal yang unik, alat pembayarannya menggunakan pring (bambu) sebagai alat transaksinya.

Namun sobat tak perlu membayangkan harus membawa bambu besar seperti yang ada di hutan, bambu yang sobat gunakan untuk alat transaksi adalah kepingan bambu yang sudah dipotong. Setiap Kepingannya, sama dengan nilai Rp.2000. Setelah itu, kita baru bisa menggunakan bambu tersebut untuk membeli apa yang kita butuhkan.

Namun pasar ini tidak buka setiap hari. Melainkan hanya setiap hari Minggu Wage dan Mingg u Pon saja, dimulai dari jam 06.00 sampai 12.00 WIB, jadi pastikan jangan sampai tertinggal.

3. Pasar Triwindu

Destinasi unik selanjutnya ialah datang dari Kota Solo, Jawa Tengah, yaitu wisata terbaru 2024 Pasar Triwindu. Pasar unik ini tidak jauh dari Pura Mangkunegaraan, Lokasinya ada di Jalan Diponogoro, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari.

Yang lebih unik lagi dari pasar ini adalah menjadi tempat pusat penjualan barang-barang antik dan kuno yang jarang dimiliki oleh kebiasaan orang. Mulai dari uang kuno tahun 1800-an, televisi kuno, keris, hingga pernak-pernik atau hiasan zaman dahulu.

BACA JUGA : Kelenteng Tek Hay Kiong Kota Tegal, Simpan Kisah Tokoh Tionghoa Suka Menolong Warga Pesisir

4. Pasar Kaget

Destinasi pasar unik selanjutnya adalah Pasar Kaget, berlokasi  di  daerah Wamena, Papua. Pasar ini tidak seperti pada umumnya, lantaran pasar ini berada di tengah hutan belantara.

Selain itu, lebih menariknya sebagian besar penjual di wisata terbaru 2024 Pasar Kaget ini adalah Suku Dani yang masih memakai pakaian adat tradisional. Untuk barang-barang yang dijual pun kebanyakan barang tradisional Papua. Diantaranya adalah koteka, noken (tas wanita Papua), dan tombak. Selain itu, ada juga perhiasan yang terbuat dari taring babi. Bagaimana sobat, tertarik untuk berkunjung ke wisata unik ini?.

5. Pasar Bisu

Siapa sangka dengan nama pasar unik satu ini, wisata terbaru 2024 Pasar Bisu sebutannya, berbeda dengan pasar-pasar pada umumnya. Tapi perlu dipahami bahwasanya nama pasar ini Pasar Bisu, bukan berarti  yang  ada di pasar ini diisi oleh orang bisu, melainakan  transaksi di pasar ini menggunakan bahasa isyarat.

Nama pasar ini diambil dari kebiasaan orang – orang yang menjalankan tradisi yang sudah dijalankan sejak turun-temurun, yaitu berkomunikasi dengan menggunakan bahasa isyarat. Hal unik lainnya adalah, proses tawar-menawar dan transaksi yang ada di pasar ini yaitu dengan meraba.

BACA JUGA : Cantik Alami: Metode Terbaru Memutihkan Kulit yang Wajib Anda Coba! Cek Kuy

Dengan artian penjual dan pembeli bersalaman dengan posisi tangan ditutup  kain sarung, hal ini dengan tujuan untuk menjaga kerahasiaan harga agar tidak diketahui orang lain. Dan perlu sobat ketahui di pasar ini hanya menjual hewan-hewan ternak, seperti sapi, kerbau, dan kambing, pasar ini berada di Sumatra Barat.

Nah, bagaimana sobat sangat unik bukan? Kearifan lokal yang dimiliki Indonesia masih sangat melekat dengan adanya beberapa wisata terbaru 2024 pasar terapung yang memiliki ciri khas masing-masing, sangat unik memang, selamat berlibur dan mencoba. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: