3 Kesalahan yang Dilakukan Pengendara Mobil Ketika Hujan, Masihkah Kamu Melakukan Salah Satunya?

3 Kesalahan yang Dilakukan Pengendara Mobil Ketika Hujan, Masihkah Kamu Melakukan Salah Satunya?

3 Kesalahan pengendara mobil ketika musim hujan yang sering terjadi --Pinterest

DISWAY JOGJA – Musim hujan telah tiba, sudah semestinya para pengendara kendaraan harus lebih hati-hati dan waspada ketika berkendara pada kondisi hujan. Sebab terdapat lebih banyak hal-hal yang dapat menganggu perjalanan salah satunya seperti kondisi aspal yang basah.

Kesalahan umum yang sering terjadi pada pengendara mobil ketika kondisi hujan di jalanan seringkali diabaikan. Hal ini dapat berbahaya bagi diri sendiri dan pengguna jalan lain. Selain dibuthkan skill, berkendara pada kondisi aspal basah dan jarak pandang yang pendek pengendara juga memerlukan pengalaman.

Berikut telah kami rangkum 3 kesalahan umum yang sering terjadi pada pengendara mobil ketika kondisi hujan di jalan. Simak sampai akhir yaa...

 

3 Kesalahan yang Tidak Disadari Pengendara Mobil Ketika Hujan

1. Menyalakan Hazard

Hujan yang deras tentu mempengaruhi jarak pandang pengendara, mungkin niat baik satu ini bertujuan untuk memberikan tanda kepada pengendara lain agar terlihat ditengah kondisi jalanan yang diguyur hujan deras. Namun justru hal ini dapat membingungkan dan mengganggu pandangan karena silau.

Lampu hazard pada mobil bertujuan untuk memberikan sinyal kondisi darurat kepada pengendara lain agar berhati-hati. Misalnya ketika mengalami pecah ban di tol dan tengah menepi di bahu jalan, atau berhenti ditengah jalan karena sesuatu hal seperti mogok dan memberikan jalan penyebrang. Dan kondisi darurat lain.

Namun ketika tidak terjadi kondisi yang benar-benar darurat hal demikian justru mengganggu konsentrasi pengendara lain. Selain menyilaukan juga membingungkan begi pengendara lain terlebih jika akan belok atau berpindah lajur karena kedua lampu sein menyala.

 

2. Jalanan Sepi Ketika Hujan untuk Tancap Gas

Mayoritas pengendara di Indonesia ialah pengguna sepeda motor yang jika menemui hujan deras akan menepi, entah hanya untuk menggunakan jas hujan atau menuggu hingga hujan reda. Alhasil, kondisi jalanan cenderung sepi dari peredaran pengguna sepeda motor. 

Kondisi demikian seolah menguji iman para pengemudi mobil untuk menginjak pedal gas lebih dalam. Sebab kondisi yang lengang memberikan ruang yang lebar dan memungkinkan untuk menempuh dengan waktu yang lebih singkat.

Padahal kondisi jalan yang basah mengakibatkan grip ban dan aspal tidak sempurna sehingga resiko tergelincir karena ban selip semakin tinggi. Jika pengemudi tak kuat iman dan menendang gas secara dalam dapat membahayakan nyawa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: