5 Teknik Fotografi Kamera Analog yang Jarang Diketahui

5 Teknik Fotografi Kamera Analog yang Jarang Diketahui

Teknik foto kamera malam-Valeria Boltneva-pexels.com

Redscale adalah teknik fotografi analog yang mengubah warna foto Anda menjadi merah atau oranye dengan cara yang unik. Caranya adalah dengan membalikkan film di dalam kamera.

BACA JUGA:Harga Realme 11 di Indonesia Dibanderol Rp3 Jutaan Saja, Sudah Dibekali Kamera 108 MP dan Layar AMOLED

Pertama, Anda perlu membuka kemasan film dan memotong bagian ujungnya. Kemudian, tempelkan ujung film yang baru dipotong ke ujung film yang masih utuh dengan menggunakan selotip. Setelah itu, pasang film tersebut ke dalam kamera dengan sisi belakang film menghadap lensa.

Jangan lupa untuk menutup lubang-lubang di kemasan film agar tidak ada cahaya yang masuk dan merusak film. Hasilnya adalah foto-foto dengan palet warna yang dramatis dan berbeda dari yang biasanya, menciptakan atmosfer yang unik dalam setiap gambar.

4. Cross Processing

Teknik cross processing melibatkan mencuci film dengan bahan kimia yang seharusnya tidak sesuai. Misalnya, Anda bisa mencuci film slide (positif) dengan bahan kimia yang seharusnya digunakan untuk film negatif, atau sebaliknya.

Hasilnya adalah foto-foto dengan warna-warna yang kontras dan tidak terduga. Teknik ini menciptakan efek yang unik dan mencolok, mengubah setiap foto menjadi karya seni visual yang penuh ekspresi.

BACA JUGA:4 HP Samsung Dengan Kamera Gahar Hanya 3 Jutaan Saja, Cocok untuk Anda yang Gemar Berfoto

Dalam cross processing, warna-warna yang muncul dapat berkisar dari biru mencolok hingga kuning dan merah yang dramatis. Setiap eksperimen cross processing adalah petualangan warna yang tak terduga.

5. Pinhole

Teknik pinhole adalah salah satu teknik tertua dalam sejarah fotografi. Ini melibatkan penggunaan kamera tanpa lensa, yang mengandalkan lubang kecil sebagai "lensa" alami.

Cara membuatnya cukup sederhana: buatlah lubang kecil di tutup lensa kamera dengan jarum atau paku. Lubang ini akan berfungsi sebagai lensa dan menghasilkan gambar yang terbalik di dalam kamera.

Anda bisa mengatur kecepatan rana dan bukaan dengan cara yang berbeda-beda sesuai dengan kondisi cahaya. Hasilnya adalah foto-foto yang memiliki karakteristik unik, seperti tampilan kabur dan berkesan vintage.

Teknik ini memungkinkan Anda untuk menggali keindahan dalam keabstrakan dan menyajikannya dengan cara yang sangat berbeda dari fotografi tradisional.

Fotografi analog adalah tempat yang penuh dengan eksplorasi dan eksperimen. Lima teknik yang telah kita bahas di atas hanya sebagian kecil dari berbagai metode yang dapat Anda coba dalam fotografi analog.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jogja.disway.id