Ini Dia Pria dari Gresik yang ke Luar Kota Demi Memasak di Dapurnya! Simak Ulasannya

"Ada 13 rumah warga yang berada di perbatasan.

Rata-rata ruang tamunya di Gresik, dapurnya di Lamongan.

Ada juga pintu di Lamongan, jendela di Gresik," kata kepala desa.

Meski demikian para penghuni belasan rumah tersebut ber-KTP Gresik.

Sebab halaman rumah-rumah tersebut berada di Kabupaten Gresik.

"KTP mereka ini Gresik. Jadi untuk administrasi pajak tanah dan bangunan ikut Gresik.

Karena hanya sebagian tanah belakang rumah yang ikut Lamongan," imbuhnya.

Untuk mengetahui perbatasan tersebut Pemerintah Kabupaten Gresik telah memasang patokan tanah.

Patokan tanah tersebut terletak di belakang Gapura pintu masuk Desa Weru, Paciran, Lamongan.

Beberapa tahun lalu sudah dilakukan pengukuran oleh BPN Gresik yang juga disaksikan camat, TNI, polsek dan instansi terkait.

Setelah diukur dilakukan pemasangan patokan tanah.

BACA JUGA:ini Dia 5 Cara Mengetahui Lokasi dan Identitas Seseorang Menggunakan Nomor WA! no5 Sering di Gunakan

Meski demikian, baik warga Gresik dan warga Lamongan hidup rukun berdampingan.

Mereka saling menghormati baik tradisi maupun kepercayaan adat.

Selama ini tidak ada masalah mereka hidup rukun berdampingan.

Sumber: