Ini Kronologi Tewasnya Mahasiswa Asal Timor Leste di Jogja yang Ditusuk Sajam oleh Sekelompok Orang

Ini Kronologi Tewasnya Mahasiswa Asal Timor Leste di Jogja yang Ditusuk Sajam oleh Sekelompok Orang

Indomaret di Jl. HOS Cokroaminoto lokasi penganiayaan terhadap mahasiswa di Jogja. Foto: Humas Polresta Yogyakarta.--

YOGYAKARTA, JOGJA.DISWAY.ID - Peristiwa penganiaayan terhadap mahasiswa terjadi di Yogyakarta.

Seorang mahasiswa berinisial EHL (25) dilaporkan tewas setelah diserang dan dianiaya oleh sekelompok orang tak dikenal di depan Indomaret Jalan HOS Cokroaminoto, Tegalrejo Kota Yogyakarta.

Peristiwa terjadi pada Rabu 31 Agustus 2022 malam sekitar pukul 23.40 wib.

BACA JUGA:Sultan HB X Ingin Perkuat Peran Kelurahan di 1 Dasawarsa Jogja Istimewa

BACA JUGA:Polisi di Jogja Gagalkan Peredaran Narkoba, Ribuan Pil Yarindo Diamankan

Kronologi kejadian bermula saat korban bersama teman-temannya nongkrong di depan Indomart sekitar pukul 20.00 WIB.

Tiba-tiba datang dua orang mengendarai mobil menghampiri korban. Kemudian, tiga orang lainnya datang ke lokasi karena dihubungi pengemudi mobil tersebut.

"Selanjutnya, tiga orang tersebut menghampiri dan memanggil salah satu untuk diajak bicara," kata Kasihumas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja pada Kamis 1 September 2022.

Sekitar pukul 23.30 WIB tiga orang itu pergi meninggalkan TKP, disusul juga oleh dua orang yang mengendarai mobil.

BACA JUGA:TPU Pracimalaya Ditutup Sementara, Pemkot Jogja Inginkan Tertibkan Retribusi

BACA JUGA:PDIP Yogyakarta Tolak Kenaikan BBM Bersubsidi, Eko Suwanto: Perekonomian Belum Pulih Aakibat Covid-19

"Selang sepuluh menit datang kembali rombongan sekitar sepuluh orang menggunakan kendaraan matik dan tanpa basa-basi langsung menyerang korban dan teman-temannya menggunakan parang," jelasnya.

Akibat serangan tersebut, korban yang merupakan WNA asal Timor Leste mengalami luka tusuk di dada. Kemudian, beberapa teman korban lari dan bersembunyi di dalam Indomaret, dan ada juga yang lari hendak kembali ke tempat kost.

AKP Timbul menambahkan korban sempat melarikan diri, tetapi jarak 300 meter dari TKP korban langsung ambruk.
Korban lantas dilarikan ke RS Ludira Husada Tama dan dinyatakan telah meninggal dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn