Mas Bechi Disebut Sufi yang Punya Hobi Koleksi Mobil Mewah

Mas Bechi Disebut Sufi yang Punya Hobi Koleksi Mobil Mewah

PHumas Pengadilan Negeri Surabaya Anak Agung Gede Agung Pranata yang menjelaskan bahwa sidang Mas Bechi akan digelar secara online.--

SURABAYA (Disway Jogja) – Mochamad Subchi Azal Tsani (MSAT) atau Mas Bechi tersangka pencabulan santriwati di Ponpes Shiddiqiyyah Jombang disebut penyuka mobil mewah.

Hal itu dikatakan Dahlan Iskan dalam tulisan berjudul “Mas Bechi” yang tayang di kolom Disway, Minggu (10/7).

Dalam tulisan tersebut, Dahlan juga mengaku sering lewat di depan Ponpes Shiddiqiyyah Jombang beberapa tahun lalu.

Mantan Menteri BUMN ini juga menyebut bahwa ada lahan luas yang sedang diincar di dekat ponpes tersebut.

BACA JUGA:Setara Jihad! Mas Bechi Siap Melawan Fitnah

“Ada lahan luas tidak jauh dari pondok itu. Lagi saya incar ketika itu,” demikian dikatakan Dahlan dalam tulisannya.

Dahlan Iskan mengatakan, jika dirinya kerap merasa ingin mampir di ponpes tersebut.

Namun, selalu diburu waktu sehingga urung dilakukan. Alasan Dahlan ingin mampir, mau mengajak kiai muda di sana kerja sama membuat mobil listrik.

Namun, hal itu belum terwujud. “Ada yang membuat keinginan mampir itu muncul: kiai muda di situ suka mobil. Mas Bechi,” ungkap Dahlan.

BACA JUGA:5 Simpatisan Mas Bechi jadi Tersangka, Ada Pelaku Penyiram Kasat Reskrim dengan Kopi Panas

Masih dalam tulisan yang sama, eks menteri BUMN itu menggambarkan anak kiai Jombang itu sebagai sosok ganteng. Mampu merawat kulit dan rambut dengan sempurna.

“Meski kesukaannya mobil, termasuk mobil mewah, tetapi tetap dianggap sufi –karena putra seorang Mursyid. Ia adalah Mursyid in waiting,” demikian Dahlan menggambarkan Mas Bechi.

Selain itu, dia menyebut Bechi juga akrab dengan musik.

Dia bisa main organ, bahkan menciptakan lagu sufi dan memainkannya di organnya. Lagu ciptaan Bechi disebut “musik oxytron”.

BACA JUGA:6 Fakta Perbuatan Bejat Mas Bechi Jombang Mencabuli 5 Santriwati, Nomor 4 Gak Nyangka

Konon, lagu itu lahir dari proses metafakta. Intinya, ketika musik instrumentalia itu dimainkan, katanya, bisa menenangkan jiwa.

“Berarti Mas Bechi ini dianggap sufi juga. Lewat jalan yang berbeda dengan penderitaan ayahnya berjalan kaki ke mana-mana,” kata Dahlan.

Bechi saat ini mendekam di Rutan Medaeng, Sidoarjo. Dia ditahan di sana setelah menyerahkan diri seusai 15 jam dicari polisi di kompleks Ponpes Shiddiqiyyah Ploso, Jombang, Kamis (7/7). (fat)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: Radar Cirebon