Luar Biasa! Magnet Wisata Kuliner Terbaru di Lembang Resmi Dibuka, Cek Ulasan Lengkapnya Disini

diswayjogja.id – Kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, kembali memperkuat posisinya sebagai kiblat wisata di Jawa Barat dengan kehadiran destinasi kuliner baru yang menjanjikan. Sebagai wilayah yang diberkahi dengan udara sejuk dan pemandangan alam yang mempesona, Lembang selalu menjadi magnet bagi jutaan pelancong, terutama saat memasuki musim liburan panjang. Dinamika pariwisata yang terus tumbuh menuntut adanya inovasi dalam penyediaan fasilitas penunjang, salah satunya adalah tempat makan yang mampu merepresentasikan identitas lokal sekaligus memberikan kenyamanan bagi pengunjung yang datang dari berbagai penjuru daerah.

Kehadiran tempat makan baru di tengah persaingan bisnis kuliner Lembang yang ketat menjadi sinyal positif bagi pemulihan ekonomi di sektor pariwisata. Tidak hanya sekadar menawarkan tempat untuk mengenyangkan perut, industri kuliner saat ini telah bergeser menjadi sebuah pengalaman budaya yang menyeluruh. Wisatawan kini tidak lagi hanya mencari rasa, tetapi juga mencari narasi di balik hidangan yang mereka nikmati, keaslian bahan baku, hingga estetika bangunan yang dapat memberikan kesan mendalam selama perjalanan liburan mereka.

Salah satu pemain besar dalam industri hidangan tradisional, Warung Bakakak Sampurasun Nusasari, kini resmi melebarkan sayapnya ke kawasan strategis ini. Pembukaan cabang terbaru ini bukan sekadar ekspansi bisnis biasa, melainkan sebuah upaya untuk membawa resep warisan keluarga lebih dekat ke pusat keramaian wisatawan. Dengan filosofi menjaga kemurnian rasa dari tanah Pasundan, tempat ini mencoba memberikan alternatif bagi para pencinta kuliner yang merindukan masakan ayam bakakak dengan teknik pengolahan yang masih sangat tradisional dan terjaga kualitasnya selama puluhan tahun.

Momen peresmian yang dilakukan di pengujung tahun ini terasa sangat pas mengingat arus wisatawan yang mulai memadati jalanan menuju Bandung Utara. Antusiasme masyarakat terhadap hidangan berbasis ayam kampung organik semakin meningkat seiring dengan kesadaran akan gaya hidup sehat dan kecintaan terhadap cita rasa gurih alami. Melalui ulasan ini, kita akan membedah secara mendalam apa saja keunggulan, filosofi rasa, hingga keunikan atmosfer yang ditawarkan oleh cabang kelima dari Bakakak Sampurasun Nusasari ini, yang siap menjadi primadona baru di Lembang.

BACA JUGA : Short Escape dan Healing Total Dengan Keindahan Alam Jawa Barat, Simak Ulasan Lengkapnya Disini

BACA JUGA : Primadona Liburan Natal 2025 dan Sambut Tahun Baru 2026 di Jawa Barat, Cek Info Lengkapnya Berikut Ini

Peresmian Strategis oleh Wakil Gubernur Jawa Barat

Momentum libur akhir tahun 2025 menjadi saksi sejarah dibukanya Warung Bakakak Sampurasun Nusasari di Lembang. Pada hari Jumat, 19 Desember 2025, Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, secara resmi memotong pita sebagai tanda dibukanya restoran ini bagi publik. Kehadiran orang nomor dua di Jawa Barat tersebut memberikan penegasan bahwa pemerintah sangat mendukung inisiatif swasta yang mampu mendongkrak potensi wisata daerah.

Dalam sambutannya, Erwan Setiawan menyoroti pemilihan waktu pembukaan yang dianggap sangat cerdas. Menurut pengamatannya, kawasan Lembang akan mengalami lonjakan pengunjung yang sangat signifikan mulai dari libur Natal, Tahun Baru, hingga berlanjut ke masa menjelang bulan suci Ramadhan. Dengan posisi geografis yang berada di jalur utama wisata, rumah makan ini diprediksi akan menjadi salah satu titik singgah favorit bagi rombongan keluarga yang ingin menikmati makan siang atau makan malam dalam balutan suasana khas pegunungan.

Konsistensi Rasa yang Mendapat Apresiasi

Salah satu poin penting yang ditekankan oleh Wakil Gubernur saat melakukan kunjungan tersebut adalah masalah konsistensi. Erwan, yang sebelumnya telah mencicipi menu serupa di cabang-cabang lain seperti di Sumedang, Soreang, dan Pasteur, mengakui bahwa standar rasa di cabang Lembang ini tetap terjaga dengan sangat baik. "Ayamnya empuk, bumbunya meresap, dan kualitasnya tetap sama enaknya dengan cabang terdahulu," ungkapnya setelah mencicipi hidangan utama.

Selain soal rasa, Erwan juga memberikan catatan mengenai nilai ekonomis yang ditawarkan. Mengingat bahan baku utamanya adalah ayam kampung yang memiliki harga pasar lebih tinggi dibanding ayam ras, ia menilai harga yang dibanderol oleh manajemen masih sangat kompetitif dan terjangkau bagi kantong masyarakat luas. Penggunaan ayam kampung dipandang sebagai nilai tambah yang membuat hidangan ini lebih bergizi dan memiliki tekstur daging yang lebih padat namun tetap lembut.

Rahasia di Balik Gurihnya Ayam Bakakak Organik

Sandi Tawakal Anugrah Saputra, selaku pengelola cabang Lembang, memaparkan bahwa rahasia utama dari kelezatan bakakak mereka terletak pada hulu produksinya. Tidak seperti kebanyakan rumah makan yang membeli bahan baku dari pasar umum, mereka memiliki peternakan sendiri yang dikelola secara organik. Sistem ini memastikan ayam yang dikonsumsi pelanggan terbebas dari bahan kimia dan tumbuh secara alami, sehingga menghasilkan rasa gurih yang autentik.

Sumber: