Eksplorasi Kuliner Indonesia dalam Bentuk Fine Dining di ESA Restaurant, Simak Ulasan Selengkapnya

BACA JUGA : Unagi Kurofone Hadir di Jakarta dengan Sensasi Kuliner Premium, Simak Referensi Selengkapnya Disini

Hidangan Utama yang Memukau

Interpretasi Ulang Hidangan Tradisional

Salah satu menu yang paling menarik adalah Besan, yang terinspirasi dari Sayur Besan khas Betawi yang kini mulai langka. Chef Aditya Muskita berhasil menyulap hidangan ini menjadi sajian yang memukau, menggunakan cangkang kerang yang menyerupai topeng tradisional Betawi. Di dalamnya, terdapat espuma foam dan potongan scallop yang lembut dan gurih.

Menu vegetarian juga tidak kalah menarik, seperti Pumpkin yang terbuat dari labu. Hidangan ini disajikan dengan remahan rengginang yang unik dan bumbu kuning, menciptakan rasa yang mirip dengan bumbu gulai khas Minang, namun dalam versi yang lebih halus dan lembut.

Untuk menu utama, Duck Porridge menjadi pilihan istimewa. Hidangan ini menggunakan bebek yang dilayukan (dry aged) selama 14 hari, kemudian disajikan dengan bubur dari olahan buckwheat. Ada juga menu Steak & Rice, yang berupa beefsteak dengan tambahan sukun dan nasi telur asin yang dibungkus daun teratai.

Aneka Hidangan Penutup yang Beragam

Hidangan penutup di ESA Restaurant juga tak kalah inovatif. Ada Memories of Conpehagen, sherbet yang disajikan dengan Hyoshii Strawberry dan buah leci. Kemudian ada Ginger & Mungbeans, yang terinspirasi dari wedang angsle, minuman hangat khas Jawa Timur.

Semua menu ini bisa dinikmati dengan harga mulai dari Rp 665.000++ per orang, dengan durasi penyajian sekitar dua jam per sesi. Jika Anda tidak ingin memesan menu paket, tersedia juga menu a la carte dengan kisaran harga mulai dari Rp 165.000++, seperti BBQ Fish, Ikura Tart, Steak, dan Prawn Toast.

BACA JUGA : Menarik untuk Dicicipi! Inilah Rekomendasi Tempat Beli Cokelat Dubai Enak di Jogja

BACA JUGA : Mencicipi 6 Kuliner Ayam Khas Bali, Lezat dengan Cita Rasa Berlimpah Bumbu

ESA Restaurant bukan sekadar tempat makan, tetapi sebuah galeri seni di mana kuliner menjadi mediumnya. Dengan kolaborasi tiga talenta hebat, restoran ini berhasil mengangkat kuliner tradisional Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi, menyajikannya dengan cara yang elegan dan inovatif.

Sumber: