Muhammad Suryo Raih Alumni Peduli UPN, Siap Bangun Pabrik Baru Serap 10 Ribu Tenaga Kerja

Muhammad Suryo Raih Alumni Peduli UPN, Siap Bangun Pabrik Baru Serap 10 Ribu Tenaga Kerja

Pebisnis muda sekaligus CEO Surya Group Holding Company, Muhammad Suryo, meraih penghargaan Alumni Peduli dari UPN Veteran Yogyakarta pada Dies Natalis ke-67, pada Sabtu (13/12/2025) malam.--dok. istimewa

SLEMAN, diswayjogja.id - Pebisnis muda sekaligus CEO Surya Group Holding Company, Muhammad Suryo, menorehkan prestasi. 

Alumni Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta itu meraih penghargaan Alumni Peduli atas dedikasinya dalam menciptakan ribuan lapangan pekerjaan serta kontribusinya terhadap pembangunan nasional.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Rektor UPN Veteran Yogyakarta, Prof. Mohamad Irhas Effendi, pada rangkaian acara Dies Natalis ke-67 UPN di Auditorium WR Supratman.

“Alumni yang malam ini mendapatkan penghargaan kategori Alumni Peduli adalah Mas Suryo (Muhammad Suryo). Kami menyampaikan terima kasih atas dedikasinya kepada masyarakat dan juga kepada UPN,” ujar Mohamad Irhas melalui keterangan resmi, Minggu (14/12/2025) malam.

BACA JUGA : UMKM dan Pelaku Wisata DIY Diminta Masukkan Unsur Budaya dalam Produk Wisata

BACA JUGA : Siaga Nataru, DPRD DIY Ingatkan UMKM dan Parkir Jangan 'Nuthuk Harga'

Muhammad Suryo yang merupakan alumni Fakultas Pertanian UPN mengaku tidak menyangka akan menerima penghargaan dari kampus almamaternya. 

Dia mengenang masa-masa sulit saat menempuh pendidikan di Yogyakarta sebagai mahasiswa perantauan dari Bengkulu.

“Saya tidak menyangka mendapatkan penghargaan ini. Dulu saat kuliah, saya hanya mahasiswa biasa, bahkan termasuk kategori kere. Untuk kuliah dan hidup sehari-hari itu sangat susah,” kata Suryo.

Suryo bercerita, saat pertama kali merantau ke Yogyakarta pada 2002, dia tinggal di kos berukuran 3x3 meter yang dihuni tiga orang. 

BACA JUGA : Sleman Fasilitasi UMKM dengan HKI Gratis, Lindungi Produk Kriya Lokal

BACA JUGA : UMKM Sleman Go Digital, Konten Kreatif hingga Website Solusi Jitu Dongkrak Produk Lokal Lebih Mendunia

Untuk tidur, dia hanya beralaskan karpet karena tidak mampu membeli kasur. Transportasi sehari-hari pun mengandalkan bus dan angkutan umum, sementara banyak teman kuliahnya sudah memiliki sepeda motor.

Demi menyambung hidup, Suryo sempat bekerja serabutan, bahkan pernah menjadi penjual air galon isi ulang hingga sopir rental.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: