Dua Kecelakaan Kereta di Jalur Brambanan - Maguwo Tewaskan Tiga Orang, Enam Lainnya Luka

Dua Kecelakaan Kereta di Jalur Brambanan - Maguwo Tewaskan Tiga Orang, Enam Lainnya Luka

RS Bhayangkara menjadi lokasi perawatan bagi para korban kecelakaan kereta yang kini masih menjalani penanganan medis--Foto: Kristiani Tandi Rani/Diswayjogja.id

BACA JUGA : KAI Pastikan Jadwal KA Daop 6 Yogyakarta Kembali Normal Setelah Kereta Anjlok di Kedunggedeh

BACA JUGA : Tanggapan Resmi UGM Terkait Kasus Dugaan Korupsi Biji Kakao Rp6,7 Miliar

“Kami akan memberikan informasi lebih lanjut setelah hasil pemeriksaan resmi diterbitkan. Kami juga memohon maaf kepada para penumpang KA 161 atas kejadian ini,” tuturnya.

Meski sempat menimbulkan kepanikan warga, operasional perjalanan kereta api secara keseluruhan dipastikan tetap normal.

Kereta KA 161 Bangunkarta, yang terlibat dalam kecelakaan kedua, sempat berhenti untuk pemeriksaan teknis sebelum akhirnya kembali melanjutkan perjalanan.

"Terkait kondisi kereta api, KA 161 Bangunkarta sempat berhenti di lokasi kejadian untuk dilakukan pemeriksaan dan pengecekan rangkaian. Pada pukul 10.47, kereta dinyatakan dapat melanjutkan perjalanan kembali,” ujarnya. 

Menurutnya, KAI memastikan seluruh penumpang dan awak KA Bangunkarta dalam kondisi aman dan selamat. 

Hingga kini, pihaknya masih menunggu laporan resmi dari rumah sakit terkait kondisi para korban kecelakaan di lokasi sekitar.

BACA JUGA : Festival Perak Kotagede 2025, Merangkai Kembali Jejak Tradisi Warisan Seni Logam Yogyakarta

BACA JUGA : Pemandangan Memukai, Ini Daftar Destinasi Puncak Cocok untuk Berkemah di Gorontalo

"Kami masih menunggu informasi resmi dari pihak rumah sakit,” imbuhnya.

Ia menegaskan, fokus utama KAI saat ini bukan hanya memastikan kelancaran operasional, tetapi juga memberikan pendampingan penuh kepada keluarga korban.

"Yang pasti, saat ini KAI berfokus pada penanganan korban, baik yang sedang dirawat di rumah sakit maupun pendampingan keluarga dalam seluruh proses yang diperlukan, termasuk pengurusan asuransi,” jelasnya.

Selain itu, KAI turut menanggung seluruh biaya pemakaman dan kebutuhan lain yang diperlukan keluarga korban, sebagai bentuk tanggung jawab dan empati atas kejadian yang menelan korban jiwa tersebut.

“KAI juga turut mempersiapkan proses pemakaman, mendampingi keluarga, serta menanggung biaya pemakaman dan kebutuhan lain yang diperlukan,” sebutnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait