Sri Sultan Temui Massa di Halaman Mapolda DIY, Sebut Aksi sebagai Tumbuhnya Demokrasi Saat Ini
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sekaligus Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan Kapolda DIY, Brigjen Pol Anggoro Sukartono, sempat menemui massa di halaman Mapolda DIY, Sabtu (30/8/2025), pukul 01.10 WIB. --Foto: Anam AK/diswayjogja.id
SLEMAN, diswayjogja.id - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sekaligus Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan Hamengku Buwono X, sempat menemui massa di halaman Mapolda DIY, Sabtu (30/8/2025) dini hari.
Usai ditemui oleh perwakilan massa di salah satu ruang Mapolda DIY, Sri Sultan berbicara langsung dengan seluruh massa sekitar pukul 01.10 WIB.
Sri Sultan berdiri di hadapan massa didampingi oleh Kapolda DIY, Brigjen Pol Anggoro Sukartono, dan perwakilan massa aksi yang sebelumnya sempat menemui Sri Sultan.
"Saya Hamengku Buwono X, perlu menyampaikan dalam kesempatan ini, saya menghargai apa yang Anda semua lakukan itu salah satu dari keinginan kita bersama, untuk tumbuhnya demokrasi saat ini. Saya pun sepakat dengan itu," ujarnya.
BACA JUGA : Massa Aksi Bertambah, Pos Polisi dan CCTV Simpang Empat Condongcatur Dirusak
BACA JUGA : Massa Aliansi Jogja Memanggil Tuntut Reformasi Total Kepolisian, Pasca Tewasnya Pengemudi Ojol
Sri Sultan menyebutkan aksi demokrasi merupakan sebuah proses pendidikan bagi masyarakat.
"Saya berharap aksi demokrasi itu dilakukan dengan baik untuk mendidik kita semua, karena diri saya pun juga. Karena di Yogyakarta ini tidak ada kebiasaan selalu terjadi kekerasan di dalam membangun demokrasi itu," terang Sri Sultan.
Dia juga mempertanyakan dalam iklim demokrasi mengapa harus ada korban yang direnggut.
"Kenapa selalu ada korban dalam demokrasi ini? Kita di Jogja itu terbiasa dialog, dan ada (etika) pendidikan yang ada menghargai," tuturnya.
BACA JUGA : Api, Gas Air Mata, dan Perlawanan Ojol: Malam Mencekam di Polda DIY
BACA JUGA : Ojol Jogja Gelar Aksi Duka, Tuntut Hukuman Mati bagi Oknum Brimob Penabrak Rekan Mereka
Sri Sultan sempat menuturkan bahwa dia sengaja menemui aksi massa, meskipun telah tiba di Yogyakarat setelah ada kegiatan di Jakarta.
Selain itu, Raja Kraton Yogyakarta ini juga telah berbicara dengan Kapolda DIY, berkaitan dengan peristiwa aksi tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: